Bayu Jatmiko Adi / Anik Sulistyawati / Anik Sulistyawati | SOLOPOS.com
SOLOPOS.COM - Ilustrasi mengakses layanan mobile banking. (Freepik.com)
Solopos.com, SOLO — Penipuan jenis baru disebut merambah ke aplikasi mobile banking (m-banking) BCA termasuk ancaman kena virus.
Di media sosial telah dihebohkan dengan modus penipuan baru yang menyasar kepada pengguna Bank BCA saat mereka membuka aplikasi m-banking. Apabila tidak sadar, maka dalam sedetik akan menjadi korban penipuan yang bisa menyebabkan nasabah kehilangan uang dalam ATM.
Adapun modus penipuan yang baru ini dilakukan melalui sebuah notification yang muncul (pop-up) di halaman depan m-banking. Pop-up tersebut seolah-olah memperlihat bahwa ponsel Anda telah terkena virus dari aplikasi lain.
Kemudian nasabah diminta untuk melakukan dua aksi yakni keluar dari aplikasi atau hapus. Tidak ada pilihan yang tepat saat notifikasi ini muncul. Apabila anda melakukan klik apapun, kemungkinan m-banking anda akan secara otomatis terbajak.
Kemudian nasabah diminta untuk melakukan dua aksi yakni keluar dari aplikasi atau hapus. Tidak ada pilihan yang tepat saat notifikasi ini muncul. Apabila anda melakukan klik apapun, kemungkinan m-banking anda akan secara otomatis terbajak.
Melihat modus penipuan ini semakin besar, pihak Bank BCA pun langsung mengunggah pengumuman untuk tidak melakukan “klik” apapun saat notifikasi tersebut muncul.
“Sehubungan dengan informasi yang beredar di sosial media terkait tampilan pop up peringatan virus di aplikasi BCA Mobile, dapat kami sampaikan bahwa nasabah agar berhati-hati atas hal tersebut. Kami mengimbau agar nasabah tidak melakukan klik apa pun yang muncul di pesan tersebut,” ujar EVP Corporate Communication & Social Responsibility Hera F. Haryn pada Paparan Kinerja Semester I 2023 BCA, Senin (24/7/2023),
Di sisi lain PT Bank Central Asia Tbk (BCA), memperingatkan para nasabahnya untuk berhati-hati terkait berita tidak benar atau berita hoax yang beredar.
Hera F. Haryn, yang menjadi moderator mengingatkan masyarakat terkait adanya berita bohong yang masih muncul.
“Jadi kalau masyarakat mendapatkan pesan WA.[WhatsApp], bahwa transfer antar bank di BCA adalah Rp0, kami pastikan itu adalah hoax,” jelas dia pada acara yang juga digelar secara daring tersebut.
Jika masyarakat menemukan hal-hal yang mencurigakan, diharapkan segera menghubungi Halo BCA di 1500888. Bisa juga mengunduh aplikasi Halo BCA sehingga nasabah bisa mendapatkan informasi yang sebenarnya.
Dia juga menegaskan BCA tidak pernah meminta data-data rahasia nasabah. “Harap agar tidak membagikan data-data rahasianya ke siapapun termasuk orang-orang terdekat,” jelas dia.
Jadi manajemen BCA mengimbau masyarakat terutama nasabah BCA untuk lebih hati-hati terkait virus m-banking dan melakukan sesuai instruksi resmi