Solopos.com, SOLO — Jika bicara mengenai produk yang terus mengalami perkembangan, tentu tidak bisa melewatkan yang namanya produk elektronik.
Berbagai inovasi, berbagai teknologi terus dikembangkan pada produk tersebut. Pada program Solo Best Brand and Innovation (SBBI) Awards 2023, Solopos Media Group (SMG) juga akan menangkap hal itu dengan memberikan penghargaan di bidang elektronik.
Promosi Telkom dan Scala Jepang Dorong Inovasi Pertanian demi Keberlanjutan Pangan
Ada beragam brand elektronik yang ada di Indonesia saat ini. Tentunya juga dipasarkan dan dipakai oleh masyarakat Solo dan sekitarnya. Salah satunya adalah brand Sharp.
Assistant General Manager Marketing Communication PT Sharp Electronics Indonesia, Agus Soewadji, mengatakan meski persaingan di bidang elektronik cukup menantang, namun secara bisnis elektronik ke depan, secara umum Sharp optimistis.
Adanya ASO atau Analog Switch Off, dimana ada pengalihan siaran TV analog ke siaran TV digital, memberikan peluang pada permintaan TV digital.
Selain itu potensi besar juga akan muncul pada produk AC. Hal itu seiring program pemerintah dimana untuk produk AC yang harus ada tingkat komponen dalam negeri (TKDN).
“Sharp sudah menyikapi semuanya. Semoga pertengahan bulan depan sudah bisa running sesuai schedule,” kata dia, Kamis (9/3/2023).
Menurut Agus, secara total market Indonesia pihaknya tetap yakin dengan potensi AC. Sebab menurutnya tidak semua brand punya kandungan lokal atau diproduksi di dalam negeri.
Di sisi lain Sharp juga terus mengoptimalkan layanan purna jual. Menurutnya hal itu sebagai upaya untuk menjaga kepercayaan masyarakat untuk menggunakan produk Sharp.
“Kami satu-satunya brand dengan jaringan purna jual terbanyak di Indonesia. Sampai kota atau pulau kecil pun kami siapkan. Dengan begitu masyarakat yang belanja produk Sharp lebih aman. Harapannya konsumen tetap loyal dengan kami,” lanjut dia.
Beragam inovasi juga terus dilakukan. Meski belum dapat menyebutkan secara detail, tahun ini Sharp akan meluncurkan produk baru dengan teknologi yang berbeda dengan yang dimiliki competitor.
Sementara itu jika melihat toko elektronik di Solo dan sekitarnya juga terus berkembang. CEO Candi Elektronik, Ardian Ayat Santiko, mengatakan meski ditengah persaingan, Candi Elektronik tetap optimistis bisa bertahan dan bertumbuh. Salah satu kiatnya adalah dengan membuat program promo yang menarik di tahun ini sehingga akan menarik traffic customer untuk berbelanja di Candi Elektronik.
“Candi Elektronik selalu mengedepankan pelayanan atau servis ke customer serta kenyamanan berbelanja di toko, menyediakan SKU produk yang lengkap sehingga memudahkan customer untuk berbelanja elektronik,” kata dia, Kamis. Candi Elektronik juga selalu berupaya memberikan harga yang terbaik untuk customer loyalnya.
Sementara dari sisi Inovasi dan strategi, menurutnya Candi Elektronik akan membuat promo yang berbeda dari tahun sebelumnya. Dimana Candi Elektronik memberikan total hadiah 400 gram logam mulia, ratusan barang elektronik dan ribuan merchandise selama satu tahun kedepan kepada customer loyal.
Sedangkan strategi di tahun ini untuk grosir adalah membuat promo yang sebelumnya belum ada. Dimana Candi Elektronik membuatkan program Sub Dealer Gathering dengan total hadiah ratusan juta rupiah.
Sementara itu Seksi Riset Panitia SBBI Award 2023, Sholahuddin, mengatakan survei SBBI dilakukan secara rutin setiap tahun.
Produk elektronik menjadi kebutuhan yang sangat penting untuk masyarakat. Artinya masyarakat selalu mencari merek-merek elektronik yang bagus dan sesuai kebutuhannya. Untuk itu mereka pasti membutuhkan referensi.
“Ketika menemukan merek ini mendapatkan penghargaan di SBBI itu jadi nilai tambahPenghargaan tersebut diberikan berdasarkan hasil dari survei,” kata dia.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
