SOLOPOS.COM - Ilustrasi anak berenang. (Freepik)

Solopos.com, SOLO — Peminat kursus renang mengalami peningkatan menjelang libur Hari Raya Natal dan Tahun Baru atau Nataru. Kebanyakan yang mengikuti les adalah anak-anak sekolah.

Hal itu diungkap oleh pemilik kursus renang Soloswim, Deny Hendratno kepada Solopos.com, Kamis (14/12/2023), mengatakan jika dibandingkan dengan hari-hari biasa, peminat les renang lebih banyak.

Promosi Telkom Apresiasi Wahyu, Warrior Telkom Akses yang Viral karena Bantu Petani

“Ini luar biasa. Ini bisa sampai tiga kali lipat, buktinya yang tadinya kita hanya buka kelas sore ini kita juga harus buka kelas pagi, jadi tambah,” kata dia.

Deny mengatakan satu kelas bisa menampung 15 sampai 25 anak.  Dia mengatakan dalam satu hari untuk kelas pagi dan sore pihaknya bisa menampung 40 sampai 60 siswa. Deny menyebut dalam ada persiapan khusus ketika momentum liburan tiba.

Biasanya dirinya mempersiapkan promo khusus untuk menarik orang tua dari calon siswa. Dia mengatakan ketika hari biasa siswa yang belajar renang di tempatnya kebanyakan dari wilayah Soloraya.

Namun, ketika liburan pihaknya kedatangan siswa dari luar kota seperti Jakarta dan Bandung. Mayoritas siswa-siswa dari luar kota itu sedang berlibur ke kerabatnya yang ada di Solo.

“Bahkan pernah ada yang dari India, Belgia, Swis, dan Amerika, datang ke Solo ya pas liburan,” kata dia.

Deny mengatakan kedatangan siswa dari luar negeri biasanya ketika momen libur sekolah ketika pergantian semester. Saat ini dia mengatakan sudah memiliki tujuh pelatih yang menampung masing-masing tiga sampai lima anak.

Sedangkan untuk lama belajar untuk siswa reguler biasanya tersedia paket satu bulan. “Tapi khusus untuk liburan itu cuma dua pekan,” kata dia.

Harga kursus renang di tempatnya beragam. Dia mengatakan yang paling banyak diminati adalah paket reguler dengan biaya Rp500.000/bulan. Sedangkan pada momen liburan seperti ini dia menyediakan harga promos yakni Rp200.000.

“Bedanya kalau paket reguler kan kapan saja bisa masuk. Nah khusus yang holiday itu enam kali pertemuan” kata dia.

Sementara itu, pemilik kursus renang Basincswing, Mustafa Ali Khoiriri mengatakan pada momentum menjelang Nataru seperti saat ini, jumlah siswa yang belajar renang meningkat sampai dua kali lipat dari hari biasanya.

“Hari biasanya 10 sampai 15 anak, tapi kalau dilihat dari pengalaman tahun kemarin, akhir tahun begini bisa sampai 30an,” kata dia kepada Solopos.com, Kamis. Dia mengatakan mayoritas siswa yang ada di tempatnya adalah anak-anak di atas usia 4 tahun.

Mayoritas siswa yang belajar renang di tempatnya berasal dari Soloraya. Dia mengatakan para siswa tersebut latihan satu pekan tiga kali di Kolam Renang Tirta Angkasa. Selama latihan per lima siswa didampingi satu pelatih.

Saat ini dia mengatakan sudah ada lima pelatih. Harga kursus renang di tempatnya dibanderol dengan harga Rp350.000/bulan dengan 12 kali latihan dalam satu bulan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya