Bisnis
Senin, 13 Juni 2022 - 12:00 WIB

Jadi Direktur Produksi PT Semen Gresik, Ini Jejak Karier Reni Wulandari

Bc  /  Anik Sulistyawati  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Reni Wulandari ditunjuk jadi Direktur Produksi PT Semen Gresik. (Istimewa)

Solopos.com, REMBANG — PT Semen Gresik (PTSG) mengumumkan direksi baru sesuai hasil Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS).

Reni Wulandari ditunjuk menjadi Direktur Produksi menggantikan posisi Soni Asrul Sani yang sejak Februari 2022 lalu dipercaya sebagai direksi di PT Solusi Bangun Indonesia Tbk (SBI) di bawah SIG Group atau Semen Indonesia (Persero) Tbk.

Advertisement

Reni adalah General Manager SBI Pabrik Narogong Jawa Barat sebelum dipindah tugaskan ke PTSG. Menjadi Direktur Produksi di perusahaan semen yang memiliki salah satu pangsa pasar terbesar di Indonesia menjadi tantangan tersendiri bagi Reni.

Terlebih di tengah ketatnya persaingan industri semen, membuat tugas yang diembannya untuk membawa PTSG sebagai perusahaan terdepan serta terpercaya dalam proses bisnis dan operasional tidak ringan.

Advertisement

Terlebih di tengah ketatnya persaingan industri semen, membuat tugas yang diembannya untuk membawa PTSG sebagai perusahaan terdepan serta terpercaya dalam proses bisnis dan operasional tidak ringan.

“Tantangan industri semen saat ini adalah tuntutan produk yang ramah lingkungan dan optimasi pabrik melalui manufacturing excellence, yang diantaranya melalui inovasi yang mengoptimalkan pemanfaatan bahan baku dan bahan bakar alternatif atau Alternatif Fuel dan Raw Material (AFR) sebagai pengganti bahan baku dan bahan bakar utama serta inovasi di bidang digitalisasi industri,” kata Reni dalam siaran pers yang diterima Solopos.com, Senin (13/6/2022).

Baca Juga: Semen Gresik Laksanakan Overhaul Major, Sukses Zero Accident 

Advertisement

Reni merupakan ahli serta profesional yang fokus pada industri semen selama 25 tahun. Dia memiliki rekam jejak yang luas di bidang manajemen teknis dan produksi sejak 1997.

Setengah dari masa karirnya di perusahaan terdahulu, lulusan Teknik Kimia Undip dan Master of Business Administration Swiss German University ini menempati fungsi yang terkait dengan pemanfaatan bahan bakar dan bahan baku alternatif, dan setengah masa karirnya dipercaya dalam fungsi yang terkait dengan Management Pabrik Semen.

Baca Juga: Dorong Sinergitas dan Kinerja Unggul, Semen Gresik Gelar Halalbihalal

Advertisement

Dalam bidang bahan bakar dan bahan baku alternatif, Reni menjabat sebagai Country Manager Unit Bisnis Bahan Bakar & Bahan Baku Alternatif pada PT Holcim Indonesia Tbk (kini bernama SBI).

Selama kurun waktu tersebut, Reni bertanggung jawab atas pengembangan bisnis baru saat perusahaan mengenalkan bahan bakar alternatif dan pemanfaatan bahan baku untuk proses produksi semen sehingga mampu menggantikan setidaknya 15% pemakaian sumber energi tradisional dan menjadi salah satu unit bisnis AFR terbesar di dalam Group.

Dalam bidang Managemen Pabrik Semen, tahun 2018 – 2020 Reni ditetapkan sebagai General Manager SBI Pabrik Tuban JawaTimur dan sejak 2020 beralih tugas sebagai General Manager SBI Pabrik Narogong sampai akhirnya mendapat penugasan baru di PTSG.

Advertisement

Penunjukan Reni sebagai Direktur Produksi PTSG juga merupakan bukti nyata komitmien pemegang saham dalam menerapkan kesetaraan gender dan women empowerment di industri yang selama ini didominasi gender tertentu, dan bukti nyata komitmen pemegang saham dalam mewujudkan salah satu pilar Sustainable Development Goals.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif