Bisnis
Selasa, 24 Mei 2022 - 20:37 WIB

Investasi Emas atau Properti, Mana yang Lebih Untung?

Anik Sulistyawati  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Ilustrasi emas batangan di Galeri 24. (YouTube)

Solopos.com, SOLO — Investasi emas dan investasi properti memang populer di kalangan masyarakat bila dibandingkan dengan jenis investasi lainnya. Namun manakah yang lebih menguntungkan di antara dua investasi itu?

Saat ini, kesadaran masyarakat tentang pentingnya berinvestasi untuk masa depan sudah makin besar. Demi masa depan yang nyaman, mereka sudah mulai mempersiapkan dengan cukup matang, salah satunya adalah dengan berinvestasi di berbagai instrumen.

Advertisement

Investasi memang banyak ragamnya seperti uang, saham, emas, hingga properti. Masing-masing investasi tersebut tentu memiliki kelebihan atau kekurangan masing-masing.

Di antara sekian pilihan investasi, emas dan properti memang termasuk paling diminati.

Advertisement

Di antara sekian pilihan investasi, emas dan properti memang termasuk paling diminati.

Lantas dari kedua jenis investasi tersebut, emas dan properti manakah yang lebih menguntungkan. Berikut karakteristik masing-masing investasi seperti dilansir dari sahabatpegadaian.com dan sumber lain, Selasa (24/5/2022):

Baca Juga: Termasuk Investasi Berisiko Tinggi, Kenapa Harga Bitcoin Sangat Mahal?

Advertisement

• Bisa untuk Tempat Bisnis dan Disewakan

Investasi properti menarik karena ada banyak orang yang membutuhkan properti untuk berbisnis dan untuk tempat tinggal. Mereka yang tidak memiliki cukup uang untuk membeli properti akan menyewa pada Anda yang memiliki properti. Jadi selain harga yang terus naik, Anda bisa mendapatkan pemasukan tambahan dari harga sewa. Anda pun juga bisa memanfaatkan properti Anda untuk tempat bisnis apabila properti Anda berlokasi strategis.

Kekurangan Investasi Properti:

• Modal Besar

Untuk investasi properti seperti tanah atau rumah, butuh modal yang besar terlebih jikaterletak di lokasi yang strategis. Perawatan properti pun termasuk mahal. Anda harus rajin membayar pajak serta merenovasi properti jika ada bagian-bagian yang rusak.

• Likuiditas Relatif Rendah

Harga yang relatif tinggi membuat properti tidak mudah untuk dijual. Bila Anda membutuhkan uang secara mendadak, Anda harus sabar bila ingin menjual properti Anda. Calon pembeli membutuhkan waktu cukup lama untuk menentukan jadi atau tidaknya pembelian properti. Maka dari itu, investasi properti bukan pilihan tepat bila Anda membutuhkan dana darurat di masa depan.

Advertisement

Baca Juga: Salut! Ada Peran Kawula Muda saat Nilai Investasi Wonogiri Meroket

Kelebihan Investasi Emas

• Bersifat Likuid

Emas memiliki likuiditas tinggi karena dapat diuangkan dengan cepat. Bila Anda membutuhkan dana darurat, menjual emas bisa membantu Anda. Emas perhiasan dan emas batang adalah logam yang tahan korosif, sehingga disimpan berapa lamapun tidak akan berkarat.

Selain itu, perawatan emas juga mudah dan tidak memutuhkan perlakuan khusus. Emas layaknya alat tukar uang, tapi dalam bentuk berbeda dan nilainya yang cenderung naik.

Advertisement

• Tidak Ada Pajak

Tidak seperti investasi lainnya, emas adalah investasi yang bebas pajak. Jadi sebanyak apa pun emas yang kita miliki, tidak perlulah khawatir dengan kewajiban membayar pajak.

Baca Juga: Masih Tahap Lobi, Luhut Sebut Investasi Tesla Butuh Waktu dan Proses

Kekurangan Investasi Emas

• Harga Fluktuatif

Meskipun cenderung naik, emas juga beberapa kali mengalami fluktuasi harga namun pada akhirnya akan naik lagi. Pandailah membaca situasi ketika memutuskan untuk memilih emas sebagai alat investasi. Emas cocok untuk investasi jangka panjang karena dapat dipastikan dalam kurun watu yang lama, harga emas akan naik.

• Butuh Tempat yang Aman

Emas membutuhkan tempat penyimpanan yang aman, apalagi jika Anda memiliki emas dalam jumlah banyak. Pastikan Anda memiliki tempat penyimpanan emas yang aman atau Anda juga bisa memanfaatkan jasa penitipan emas.

Setelah mengetahui kelebihan dan kekurangan masing-masing, jadi mana yang lebih untung investasi emas atau properti? Keputusan tergantung kepada Anda karena untuk memilih investasi tentu juga perlu memperhatikan selera dan kondisi finansial masing-masing individu.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif