Solopos.com, JAKARTA–Industri pusat data (data center/DC) masih memiliki peluang yang besar untuk bertumbuh di Indonesia. Pasalnya, kapasitas pusat data yang sudah tersedia saat ini masih jauh dari kebutuhan masyarakat Tanah Air.
Ketua Umum Asosiasi Penyelenggara Jasa Internet Indonesia (APJII) Muhammad Arif Angga memperkirakan total kebutuhan kapasitas pusat data di Indonesia dapat mencapai hampir 1.000 megawatt (MW) jika merujuk pada populasi penduduk yang ada.
Sudah Langganan ? Login
Lanjutkan Membaca...
Silakan berlangganan untuk membaca artikel ini dan dapatkan berbagai konten menarik di Espos Plus.