SOLOPOS.COM - Para influencer dan youtuber se-Jawa Tengah saat di Masjid Raya Sheikh Zayed Solo, Senin (8/5/2023). (Istimewa/Asita Solo).

Solopos.com, SOLO – Sebanyak 35 influencer dan YouTuber se-Jawa Tengah diajak berkeliling ke 13 destinasi wisata di Kota Solo. Mereka membuat konten di media sosial (medsos) untuk mengeksplorasi sekaligus mempromosikan destinasi-destinasi wisata tersebut.

Puluhan influencer dan YouTuber itu berasal dari sejumlah daerah di Jawa Tengah seperti Semarang, Kendal, Pemalang, Rembang, Kebumen hingga Cilacap.

Promosi Telkom dan Scala Jepang Dorong Inovasi Pertanian demi Keberlanjutan Pangan

Mereka sengaja diundang Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Solo untuk membikin konten-konten spesial yang mengeksplorasi spot wisata di Kota Bengawan.

“Kami menggandeng Association of The Indonesian Tours & Travel Agencies (Asita) Solo untuk melaksanakan program bertajuk Explore Local Culture. Pesertanya para influencer dan YouTuber yang bakal membikin konten-konten menarik di medsos. Scope-nya tak hanya Soloraya melainkan Jawa Tengah,” kata Kepala Bidang (Kabid) Destinasi dan Pemasaran Wisata Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Solo, Gembong Hadiwibowo, saat berbincang dengan Solopos.com, Senin (8/5/2023).

Para influencer dan YouTuber tersebut singgah di Solo selama tiga hari. Mereka diajak mengunjungi 13 destinasi wisata menarik di Solo.

Tak hanya destinasi wsiata baru, melainkan juga spot wisata lain seperti menonton pertunjukan wayang orang di Sriwedari dan melihat langsung proses produksi Roti Ganep sebagai kuliner legendaris di Solo.

Pada hari pertama, para influencer dan YouTuber diajak mengeksplorasi Museum Keris, Pasar Gede, dan Keraton Kasunanan Surakarta Hadiningrat.

“Kemudian, malam harinya berkunjung ke Pracima Tuin atau Taman Pracima di kompleks Pura Mangkunegaran. Serta koridor Ngarsapura-Gatot Subroto (Gatsu). Sengaja malam hari karena spot wisatanya lebih menarik,” ujar dia.

Pada hari kedua, mereka kembali menjelajahi spot wisata di Solo seperti Stadion Manadan dan shelter-nya, Solo Safari, Masjid Raya Syeikh Zayed. Hal ini bagian dari langkah promosi pengembangan sport tourism dan wisata religi.

Malam harinya, giliran mereka menonton pertunjukan wayang orang di Sriwedari.

Hari ketiga, para influencer dan YouTuber diajak melihat langsung proses produksi Roti Ganep yang menjadi oleh-oleh legendaris Kota Solo. Mereka juga kembali ke Pura Mangkunegaran untuk mengeksplorasi kegiatan seni dan budaya.

“Mereka diajak menari di Pendapa Ageng Pura Mangkunegaran. Sebelumnya, kegiatan berlatih tari di Mangkunegaran menarik masyarakat,” papar dia.

Sementara itu, Ketua DPC Asita Solo, Pri Siswanto mengatakan agen perjalanan wisata siap bersinergi dengan Pemerintah Kota (Pemkot) Solo guna mengoptimalkan destinasi-destinasi maupun spot wisata di Kota Solo.

Pri meyakini paket wisata menjelajahi destinasi wisata di Solo dilirik wisatawan domestik.

Sebenarnya, lanjuta Pri, potensi wisata di Kota Bengawan cukup banyak dan bisa dikolaborasikan dengan destinasi wisata lain di daerah lain di Soloraya. “Destinasi wisata baru dan spot wisata lama bisa menjadi kekuatan daya tarik wisatawan untuk berkunjung ke Solo,” kata dia.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya