Bisnis
Minggu, 12 November 2023 - 12:38 WIB

HUT ke-30, BPR Trihasta Prasodjo Fasilitasi Bersih Telinga Gratis di CFD Solo

Dhima Wahyu Sejati  /  Anik Sulistyawati  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Pengunjung Car Free Day Solo mengikuti kegiatan bersih teling gratis yang diadakan oleh Bank Pengkreditan Rakyat (BPR) Trihasta Prasodjo dan Perhimpunan Ahli THT Bedah Kepala Leher Indonesia (Perhati-KL) Cabang Solo, Minggu (12/11/2023). (Solopos.com/Dhima Wahyu Sejati)

Solopos.com, SOLO — Dalam rangka hari ulang tahun (HUT) ke-30 Bank Perkreditan Rakyat (BPR) Trihasta Prasodjo mengadakan acara bakti kesehatan bersih telinga di Car Free Day (CFD) Jl Slamet Riyadi Solo, Minggu (12/11/2023).

Direktur Utama BPR Trihasta Prasodjo, Endarlina Masniari menganggap usia BPR Trihasta Prasodjo yang sudah beranjak 30 tahun merupakan capaian yang patut dirayakan. Menurutnya dukungan dan kepercayaan masyarakat menjadi penyebab utama pihaknya bisa bertahan sampai tiga dekade.

Advertisement

Dia mengatakan puncak HUT ke-30 BPR Trihasta Prasodjo dilaksanakan pada 21 Desember 2023 dengan acara gathering dan memberikan apresiasi untuk customer yang sudah loyal.

“Ke depan kami tetap akan menjaga kepercayaan nasabah kepada kami, bahwa kami akan tetap bertumbuh secara sehat,” kata dia ketika ditemui Solopos.com di CFD Slamet Riyadi Solo, Minggu.

Advertisement

“Ke depan kami tetap akan menjaga kepercayaan nasabah kepada kami, bahwa kami akan tetap bertumbuh secara sehat,” kata dia ketika ditemui Solopos.com di CFD Slamet Riyadi Solo, Minggu.

Endarlina Masniari mengatakan acara bakti kesehatan tersebut bukan kali pertama dilakukan. Sebelumnya sudah dilakukan di Karanganyar.

Melalui acara tersebut, dia ingin masyarakat memiliki kesadaran untuk merawat indra pendengarannya. “Ini juga bagian dari CSR [Corporate Social Responsibility] kami dengan mengadakan bakti kesehatan,” kata dia.

Advertisement

Perhati-KL Cabang Solo, Putu Wijaya Kandhi mengatakan kegiatan tersebut juga merupakan serangkaian HUT Perhati-KL yang ke-57. Dia mengatakan bersih telinga gratis tersebut merupakan bentuk pelayanan kepada masyarakat.

“Senantiasa memberikan pengabdian kepada masyarakat dengan bersih-bersih telinga, pemeriksaan telinga, serta penyuluhan kesehatan,” kata dia.

Acara tersebut juga ditujukan untuk masyarakat umum yang hadir di CFD Solo. Menurunnya antusias dan kesadaran masyarakat untuk turut serta membersihkan telinga sangat tinggi. “Baru satu jam kita jalan, sudah tercatat sekitar 80 yang sudah kita periksa. Kita tidak batasi jumlahnya,” kata dia.

Advertisement

Pihaknya juga selalu memberikan edukasi dan kampanye untuk menjaga kesehatan telinga. Hal itu penting lantaran secara tidak langsung kesehatan telinga juga berpengaruh terhadap kualitas hidup orang.

“Misal pada anak, tiba-tiba prestasi belajar menurun karena di dalam daya tanggap juga menurun. Nah ini salah satu penyebabnya bisa karena kotoran di telinga,” kata dia.

Secara khusus, menurutnya kotoran telinga pada anak-anak sulit keluar sendiri. Hal ini berbeda dengan orang dewasa. Maka menurutnya perlu ada pemeriksaan rutin kesehatan telinga setidaknya enam bulan sekali.

Advertisement

“Jadi jangan sering dikorek-korek, karena terkadang kotoran telinga ketika dikorek itu malah semakin masuk dan semakin sulit keluar,” kata dia.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif