Bisnis
Selasa, 17 Mei 2022 - 09:07 WIB

Harga Emas Berpotensi Menguat, Ini Penyebabnya

Farid Firdaus  /  Ahmad Mufid Aryono  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Ilustrasi emas. (Solopos/Dok)

Solopos.com, JAKARTA–Koreksi tingkat imbal hasil surat berharga pemerintah AS dengan tenor 10 tahun membuat harga emas berpotensi menguat pada Selasa (17/5/2022).

Analis Monex Investindo Futures menjelaskan melemahnya dolar AS karena pesimisnya data Empire State Manufacturing Index juga menopang kenaikan harga emas pada Senin (16/5/2022) dengan berakhir menguat US$12,07 ke level US$1.823,78 per troy ounce.

Advertisement

“Emas berpeluang dibeli lebih lanjut pagi ini, menargetkan resistensi di US$1.834 per troy ounce di tengah outlook melemahnya dolar AS,” tulis Monex dalam risetnya, Selasa (17/5/2022).

Namun, jika bergerak turun hingga menembus ke bawah level US$1.822, maka harga emas berpeluang dijual menguji support di US$1.820 per troy ounce.

Adapun imbal hasil obligasi AS dengan tenor 10 tahun tercatat turun 4,7 basis poin menjadi 2,886% setelah mencapai 3,2% sepekan lalu.

Advertisement

Baca Juga: Masih Stagnan! Simak Harga Emas 24 Karat Pegadaian, Selasa 17 Mei 2022

Beberapa melihat penurunan sejak saat itu sebagai tanda pasar telah memperhitungkan seluruhnya atau sebagian besar kenaikan suku bunga yang diharapkan The Fed.

Lebih lanjut, indeks kondisi bisnis Empire State Fed New York yang baru dirilis anjlok 36,2 poin menjadi negatif 11,6 pada Mei 2022. Indeks ini merupakan ukuran aktivitas manufaktur di negara bagian tersebut.

Advertisement

Berita telah tayang di Bisnis.com berjudul Pergerakan Harga Emas Hari Ini, Selasa 17 Mei 2022, Momentum Menguat

 

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif