SOLOPOS.COM - Komoditas beras dijual pedagang di Pasar Legi Solo, pada Selasa (5/9/2023). (Solopos.com/Galih Aprilia Wibowo)
Solopos.com, SOLO — Harga tepung beras ikut naik akibat kenaikan harga beras akhir-akhir ini. Selain itu, beberapa kebutuhan pokok di Kota Solo juga ikut mengalami kenaikan. Sementara itu pihak Dinas Perdagangan (Disdag) Solo belum bisa memprediksi kapan harga beras akan kembali stabil.
Hal ini diungkapkan salah satu pedagang aneka pangan di Pasar Legi Solo, Sri Rahayu. Kios Sri tampak sepi pada Selasa (5/9/2023). Sri mengeluh kondisi pasar yang sepi akhir-akhir ini. Apalagi, ditambah dengan kenaikan harga kebutuhan pokok yang membuat daya beli masyarakat juga menurun.
Ia mencontohkan beras yang dalam sehari bisa naik Rp1.000/kilogram (kg), dari harga Rp12.000/kg menjadi Rp13.000/kg. Ia juga menguraikan telur yang bisa naik Rp3.000/kg dari harga Rp23.000/kg menjadi Rp27.000/kg. “Telur itu kemarin sempat Rp23.000/kg saat ini Rp27.000/kg naik lagi, naik Rp1.000 per hari,” ujar Sri.
Ia juga mengeluhkan kenaikan harga beras dari Badan Urusan Logistik (Bulog) yang ikut naik. Kenaikan beras juga berimbas pada kenaikan harga tepung beras. Sebanyak 10 kg tepung beras saat ini dibanderol dengan harga Rp224.000 dari harga Rp222.000.
Kenaikan juga terjadi pada komoditas gula pasir, dari harga Rp13.500/kg menjadi Rp14.000/kg. “Pasarnya sepi, enggak ada pembeli, semua pedagang mengeluh. Gula pasir itu juga naik setengah kuintal dari Rp640.000 sekarang Rp650.000,” tambah Sri.
Sementara itu harga bawang merah yang sempat meroket di angka Rp40.000/kg turun menjadi Rp15.000/kg hingga Rp20.000/kg. Harga bawang putih juga turun dari Rp34.000/kg menjadi Rp31.000/kg. Hal ini menurut Sri karena panen raya yang terjadi di daerah pemasok bawang.
Sementara itu, kenaikan harga juga terjadi pada komoditas cabai, yaitu cabai merah besar. Cabai merah besar naik dari harga Rp32.000 hingga Rp35.000 menjadi Rp38.000. Hal ini diungkapkan oleh pedagang cabai, Suyamti. Sedangkan harga jenis cabai lainnya turun, misalnya cabai rawit merah turun dari Rp30.000/kg menjadi Rp23.000/kg, cabai merah keriting dari harga Rp35.000/kg ke Rp30.000/kg.
Berdasarkan data dari Kepala Pasar Legi Solo, Nur Rahmadi, harga beras C4 di angka Rp13.000/kg, beras premium Rp14.000/kg, beras mentik Rp15.000/kg, beras naga delanggu Rp15.000/kg, dan beras Bulog Rp10.900/kg. Sedangkan pada akhir Agustus lalu, harga beras C4 di angka Rp12.500/kg, beras premium Rp13.500/kg, beras mentik Rp14.000/kg, beras naga delanggu Rp14.500/kg, dan beras Bulog Rp9.450/kg.
Terpisah, Kepala Bidang Pelayanan Pengembangan Disdag Solo, Training Hartanto, mengaku belum bisa memprediksi kapan harga beras di Kota Bengawan akan stabil. Namun, pihaknya memastikan ketersediaan stok beras aman. “Untuk harga beras stabil tidak bisa diprediksi, soalnya pantauan tiap hari di pasar harga beras cenderung naik, tapi stok aman,” pungkas Training.