Bisnis
Rabu, 31 Januari 2024 - 15:20 WIB

Harga Bahan Pangan Jateng Hari Ini: Beras & Migor Naik, Bawang & Cabai Turun

Ika Yuniati  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Ilustrasi pasar tradisional. (Freepik.com)

Solopos.com, SOLO —  Harga sejumlah bahan pangan di Jawa Tengah pada pertengahan pekan ini fluktuatif, Rabu (31/1/2024).

Bahan pangan di Jateng yang masih konsisten mengalami kenaikan harga yakni bawang putih dan hampir semua jenis beras.

Advertisement

Berdasarkan informasi yang dihimpun Solopos.com dari Pusat Informasi Harga Pangan Strategi Nasional (PIHPSN), berikut ini daftar harga bahan pokok di wilayah Jawa Tengah pada pertengahan pekan ini:

1. Beras kualitas bawah I, harga naik menjadi Rp13.250/kg

Advertisement

1. Beras kualitas bawah I, harga naik menjadi Rp13.250/kg

2. Beras kualitas medium II, harga naik menjadi Rp14.000/kg

3. Beras kualitas super I, harga naik menjadi Rp16.000/kg

Advertisement

5. Cabai merah keriting, turun harga menjadi Rp52.150/kg

6. Daging sapi kualitas 1, harga turun Rp132.950/kg

7. Minyak goreng curah, harga naik menjadi Rp15.900/kg

Advertisement

8. Gula pasir kualitas premium, harga stabil menjadi Rp18.100/kg

9. Gula pasir lokal, harga turun menjadi Rp16.950/kg

10. Bawang putih ukuran sedang, harga turun menjadi Rp40.300/kg

Advertisement

11. Minyak goreng kemasan bermerek 2, harga naik menjadi Rp18.200/kg

Harga pangan Jawa Tengah tersebut diolah dari Pusat Informasi Harga Pangan Strategi Nasional (PIHPSN) yang merupakan program Kementerian Perdagangan.

PIHPS Nasional menyediakan informasi harga komoditas pangan strategis secara harian di 164 pasar tradisional di 82 kota di Indonesia.

Pengembangan PIHPS Nasional ditujukan untuk memberikan akses informasi harga pangan terkini bagi masyarakat dan sekaligus mendukung perumusan kebijakan pengendalian inflasi.

Inisiatif pengembangan PIHPS Nasional ini sejalan dengan arahan Presiden Republik Indonesia pada acara Sinergi Aksi Ekonomi untuk Rakyat di Brebes 11 April 2016 untuk dikembangkannya sistem informasi pangan dan sistem koordinasi pengendalian harga pangan dalam skala nasional.

Pengembangan PIHPS Nasional menjadi bagian dari komitmen bersama Bank Indonesia dan Pemerintah untuk menjaga inflasi 2017 terkendali dalam sasarannya yakni pada kisaran 4%±1%.

Pada tahap awal, data di dalam PIHPS Nasional mencakup data harga di pasar tradisional untuk 10 komoditas pangan dengan 21 varian yang cukup dominan dikonsumsi masyarakat dan merupakan komoditas yang menjadi sumber inflasi pangan.

PIHPS Nasional dapat diakses oleh masyarakat luas dengan membuka laman hargapangan.id atau dengan mengunduh aplikasi PIHPS Nasional versi android dan iOS yang tersedia secara cuma-cuma.

PIHPS Nasional memuat harga pangan di sejumlah wilayah Indonesia termasuk Jawa Tengah.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif