Solopos.com, SOLO — Al Fath Muslim Life Style menggelar rangkaian Milad ke-34 dengan memberikan dukungan pada Usaha Mikro Kecil Mengah (UMKM) di Solo, Jumat (17/2/2023). Sebagai komitmennya untuk mendukung perkembangan UMKM, mulai saat ini toko pakaian muslim tersebut juga turut memasarkan produk lokal dari pelaku UMKM di Solo.
Pada acara yang digelar di gerai Al Fath Muslim Life Style Solo lantai dua tersebut juga dilakukan penyerahan bantuan kepada lima pelaku UMKM yang terpilih, serta penyerahan secara simbolis produk UMKM kepada pihak Al Fath.
Promosi Sistem E-Katalog Terbaru LKPP Meluncur, Bisa Lacak Pengiriman dan Pembayaran
Vice President Margaria Group, Alfitri Cahyandari, mengatakan kegiatan tersebut merupakan rangkaian dari acara Milad ke-34 Al-Fath Muslim Life Style. Di mana pada rangkaian acara yang digelar di Solo tersebut bagian dari program Corporate Social Responsibility (CSR).
Pada kegiatan dengan tema Bersama Membangun Karya Lokal tersebut menunjukkan jika Al Fath turut berkomitmen dalam mendukung perkembangan UMKM. “Latar belakangnya kami yakni ingin selalu membangun jejaring atau berkolaborasi dengan para pengusaha lokal untuk dapat merepresentasikan produk karyanya, produk kriyanya di toko kami,” kata dia saat ditemui, Jumat.
Diharapkan hal tersebut tidak hanya menambah nilai untuk AL Fath, namun dengan kolaborasi itu juga dapat mengangkat brand atau para perajin lokal tersebut.
Meski untuk saat ini CSR baru dipusatkan di Solo, namun tidak menutup kemungkinan nantinya terus berkembang. Dia berharap ke depan juga dapat menjalin kerja sama dengan para pengusaha atau UMKM lokal di mana pun gerai Al Fath berada.
Disebutkan saat ini Al Fath telah menjalin kerja sama dengan lima UMKM asal Solo yang telah melalui penyaringan sebelumnya. Bentuk kerja sama itu salah satunya menyangkut pemasaran produk.
“Salah satu kendala pelaku UMKM adalah memasarkan produk usahanya. Dalam hal ini kami memfasilitasi dan memberi ruang untuk mereka dapat memasarkan. Jadi kami bekerja sama dalam bentuk mereka sebagai supplier kami,” lanjut dia.
Al Fath yang merupakan one stop shop untuk fashion muslim menyediakan segala macam kebutuhan busana muslim dan peralatan ibadah. Produk UMKM yang terlibat dalam kerja sama tersebut sebelumnya sudah disaring untuk memastikan salah satunya mengenai kualitas produk.
Produk yang telah sesuai kriteria kemudian dipajang dan dipasarkan di gerai Al Fath. Di gerai Al Fath Solo saat ini juga sudah ada Pojok UMKM yang khusus memajang produk-produk UMKM yang menjadi mitra tersebut. “Ke depan semoga akan terus bertambah untuk para UMKM yang akan kami ajak berkolaborasi,” kata dia.
Dalam menggandeng UMKM tersebut, Al Fath bekerja sama dengan Yayasan Cipta Kerja Indonesia Solo. Di mana kelima UMKM supplier juga binaan dari yayasan tersebut.
Sementara itu Ketua Yayasan Cipta Kerja Indonesia Solo, Respati Ardi, mengatakan yayasannya sangat menaruh perhatian pada penciptaan lapangan kerja. “Kami punya program cipta usaha mandiri itu sudah sejak Maret 2022. Tapi kemarin baru bergerak di bidang kuliner. Kemudian di akhir tahun [2022] kami diskusi dan dipertemukan dengan Al Fath, yang punya program CSR kepedulian terkait UMKM,” kata dia.
Menurutnya, program tersebut sangat sejalan dengan yayasan yang dia pimpin. Sebab, kebetulan yayasan tersebut juga memiliki UMKM binaan.
Untuk itu dari Yayasan bekerja sama dengan Al Fath untuk memfasilitasi program CSR untuk UMKM. Dalam hal ini Yayasan Cipta Kerja Indonesia memastikan program tersebut dapat dilakukan dengan tepat sasaran dan dapat diterima Al Fath Solo.
“Jadi penyaringan tetap dilakukan Al Fath, kami hanya menyampaikan, ada beberapa [UMKM] yang kami paparkan ke Al Fath Solo. Sebab meski bentuknya CSR, namun sasarannya adalah UMKM yang siap naik kelas,” jelas dia.
Pihaknya berharap bagi UMKM yang belum diterima pada program Al Fath Solo, bisa terpacu. Sebab hal ini membuktikan bahwa ada tempat bagi UMKM untuk naik kelas.
Program tersebut juga bisa menjadi penyemangat untuk pelaku UMKM lainnya, bahwa produk UMKM juga bisa masuk toko seperti Al Fath. Melalui program tersebut diharapkan dapat meningkatkan produksi UMKM yang terlibat dan masing-masing bisa menyerap tenaga kerja lebih banyak lagi. Acara tersebut juga dihadiri oleh Kepala Dinas Koperasi, UKM dan Perindustrian Kota Solo, Wahyu Kristina; Founder Al Fath Solo, Kristantinah serta para tamu undangan.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
