Bisnis
Senin, 31 Agustus 2020 - 14:43 WIB

Duh! Harga Ayam Hidup Anjlok Lagi, Peternak Jateng-DIY Rugi Rp7.000 per Kg

Harian Jogja  /  Herlambang Jati Kusumo  /  Tika Sekar Arum  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Ilustrasi peternak ayam. (JIBI/Solopos/Antara/Aditya Pradana Putra)

Solopos.com, JOGJA -- Peternak ayam mengeluhkan harga ayam hidup di tingkat peternak rakyat yang kembali anjlok dalam beberapa waktu terakhir.

Para peternak juga mengancam akan melakukan aksi demo jika harga anjlok itu tidak ditindaklanjuti pemerintah. Rencananya, aksi demonstrasi digelar Selasa (1/9/2020).

Advertisement

Ketua Perhimpunan Insan Perunggasan Rakyat Indonesia (Pinsar) DIY-Jateng, Pardjuni, mengungkapkan kondisi harga ayam hidup sampai saat ini masih sangat rendah. Harga terkini untuk DIY dan Jawa Tengah pada kisaran Rp12.000-Rp13.000/kilogram (kg).

Pengembang Tawarkan Perumahan untuk Warga Klaten Terdampak Tol, Berapa Harganya?

Advertisement

Pengembang Tawarkan Perumahan untuk Warga Klaten Terdampak Tol, Berapa Harganya?

Padahal jika mengacu Peraturan Menteri Perdagangan (Permendag) nomor 7/2020, harga ayam di tingkat peternak seharusnya berada di level Rp19.000 sampai Rp21.000/kg. Artinya, untuk 1 kg ayam hidup, peternak merugi Rp7.000.

“Kami akan melakukan aksi demonstrasi di Jakarta rencana 1 September 2020, agar ada tindak lanjut dari Pemerintah. Harapan kami pemerintah paham kondisi saat ini yang terus berulang. Jangan pura-pura tidak tahu. Tolong perbaiki harga secara permanen,” kata Pardjuni kepada Harian Jogja, Senin (31/8/2020).

Advertisement

Keluarga Korban Pembunuhan Sadis Baki Tegaskan Minta Pelaku Dihukum Mati

Pembagian Wilayah Distribusi

Selain itu, peternak minta ada pembagian wilayah distribusi ayam. Pasar tradisional adalah hak peternak rakyat mandiri dan budi daya, sedangkan perusahaan terintegrasi khusus untuk pasar ekspor dan olahan.

“Ketiga, mengacu pada poin kedua tersebut Perusahaan terintegrasi wajib mengurangi populasinya secara bertahap dimulai 30 persen serta mengamankan produksinya 100 persen [masuk cold storage atau olahan],” ujarnya.

Advertisement

Selanjutnya, peternak juga menuntut semua utang peternak rakyat mandiri kepada integrator dihapuskan. Selain itu, semua kerugian ekonomi akibat persaingan usaha yang tidak sehat menjadi tanggungan pemerintah dan swasta.

Beli Rumah Subsidi Jangan Sampai Dibohongi Pengembang

Kelima, pembuatan peraturan presiden untuk kestabilan harga ayam broiler dan perlindungan untuk peternak rakyat mandiri.

Advertisement

Kepala Bidang Perdagangan Dalam Negeri, Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) DIY, Yanto Aprianto, mengakui harga ayam broiler beberapa waktu terakhir turun.

"Keseluruhan memang dikatakan stabil, namun beberapa komoditi mengalami penurunan harga, seperti ayam broiler, telur ayam negeri, cabai, bawang merah hal ini disebabkan serapan pasar untuk hotel, restoran atau rumah makan, dan katering sangat berkurang sekali sehingga over produksi. Ayam broiler itu Rp29.300/kg di bawah HET Rp35.000/kg," ucap Yanto.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif