SOLOPOS.COM - Pemimpin Divisi KPR & KKB Bank BJB, Triastoto Hardjanto Wibowo (ketiga dari kanan) bersalaman dengan Ketua Apersi Soloraya, Samari (kedua dari kiri) sebagai tanda simbolis penandatanganan perjanjian kerja sama, di Solo Kopi, Colomadu, Karanganyar pada Kamis (15/6/2023). (Solopos.com/Galih Aprilia Wibowo).

Solopos.com, SOLO – Tren bisnis sektor properti kian prospektif sebab banyaknya kebutuhan konsumen akan hunian, misalnya di wilayah Soloraya. Menangkap potensi ini, PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Barat dan Banten atau Bank BJB bekerja sama dengan para pengembang di wilayah Jawa Tengah untuk memperluas pasar KPR Gaul untuk Gen Z dan generasi milenial.

Pada 2023 menjadi tantangan bagi Bank BJB untuk terus menerus berinovasi dan mengembangkan bisnis perbankan khususnya pada sektor Kredit Pemilikan Rumah (KPR). Bank BJB melirik Pulau Jawa bagian tengah menjadi sasaran Bank BJB dalam mengembangkan bisnis perbankan.

Promosi Layanan Internet Starlink Elon Musk Kantongi Izin Beroperasi, Ini Kata Telkom

Hal tersebut ditandai dengan penandatanganan perjanjian kerja sama dalam penyaluran KPR bersubsidi antara Bank BJB Kantor Cabang Solo dengan Asosiasi Pengembang Rumah Sederhana Indonesia (Apersi). Pemimpin Divisi KPR & KKB Bank BJB, Triastoto Hardjanto Wibowo, mengatakan kerja sama ini merupakan langkah Bank BJB untuk lebih fokus dalam penyaluran KPR yang berasal dari pengembang.

Langkah ini bertujuan meningkatkan relationship dengan para pengembang di daerah Jawa Tengah, serta meningkatkan kesejahteraan masyarakat melalui kepemilikan rumah. “Visi misi kami juga untuk membantu pemenuhan kebutuhan perumahan masyarakat menengah ke bawah. Kami menyasar semua kalangan, karena kami memiliki banyak varian produk,” terang Triastoto sesuai acara penandatanganan kerja sama di Solo Kopi, Colomadu, Karanganyar, pada Kamis (15/6/2023).

Ia mencontohkan KPR Gaul yang cocok oleh Gen Z dan Generasi Milenial dengan berbagai kemudahan yang terkait. Mulai dari jangka waktu hingga 20 tahun dengan rentang usia sampai 35 tahun, termasuk down payment (DP) 0% dengan biaya administrasi lebih murah.

Dalam acara tersebut juga digelar akad kredit massal rumah dengan dihadiri oleh 20 calon debitur yang siap memiliki rumah melalui Fasilitas Likuiditas Pembiayaan Perumahan (FLPP) yang diberikan oleh Bank BJB. Adapun pengembang yang meneken kerja sama tersebut antara lain PT. Bangun Java Land (Proyek Perumahan Foresta Residence – Sukoharjo), PT. Heda Karya Suryagemilang (Proyek Maritza Tanjung – Sukoharjo), PT. Saka Ashta Manunggal (Proyek Mitra Utama Residence – Sukoharjo), PT. Pandawa Putra Properti (Proyek Griya Purbaya Bulakan dan Griya Purbaya Sonorejo – Sukoharjo) dan PT. Raja Berkah Buana (Proyek Pandawa Regency I Joho dan Pandawa Regency 2 Polokarto – Sukoharjo).

Pemimpin Bank BJB Kantor Cabang Solo, Angga Estrio Pratama, menyampaikan pihaknya akan terus menerus meningkatkan pelayanan kepada para calon Debitur KPR melalui proses yang cepat dan tidak berbelit-belit. Ia berharap masyarakat Jawa Tengah dapat menjadikan Bank BJB sebagai salah satu bank pilihan dalam mengajukan fasilitas kredit KPR.

Ketua Apersi Soloraya, Samari menyambut baik niat Bank BJB tersebut. Samari berharap dengan kerjasama ini dapat terjalin dengan baik dengan tujuan yang sama yaitu menyejahterakan masyarakat melalui kepemilikan rumah idamannya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya