SOLOPOS.COM - Pengunjung tiba di pintu masuk Museum Sangiran di Desa Krikilan, Kecamatan Kalijambe, Sragen, Rabu (4/5/2022). Wisata ke Sangiran bisa dijangkau dengan bus dari Terminal Tirtonadi Solo. (Solopos.com/Wahyu Prakoso).
Solopos.com, SOLO — Terminal Tirtonadi berupaya meningkatkan pelayanan perjalanan ke beberapa lokasi wisata di wilayah Soloraya.
Rute baru tersebut diharapkan menjadi daya tarik di Terminal Tirtonadi sekaligus meningkatkan ekonomi di lokasi wisata.
Apalagi dengan adanya jalan tol yang mempersingkat waktu perjalanan menggunakan bus.
Menurut Koordinator Satuan Pelaksana (Korsatpel) Terminal Tipe A Tirtonadi Solo, Bandiyono, Selasa (7/2/2023), ada dua program yang menjadi prioritas untuk dikembangkan tahun ini.
Menurut Koordinator Satuan Pelaksana (Korsatpel) Terminal Tipe A Tirtonadi Solo, Bandiyono, Selasa (7/2/2023), ada dua program yang menjadi prioritas untuk dikembangkan tahun ini.
“Kami bekerja sama dengan bus Transjateng membuat trip perjalanan menggunakan bus dari Terminal Tirtonadi ke Museum Sangiran hanya dengan membayar Rp2.000, bahkan bisa untuk berkeliling ke daerah Gemolong sekitarnya. Tujuannya, agar ekonomi di sekitar lokasi wisata juga meningkat dan sebagai program untuk meningkatkan pengunjung ke Terminal Tirtonadi,” jelas Bandiyono.
Selain ke Museum Sangiran, Terminal Tirtonadi juga memiliki rute menuju Solo Safari menggunakan Batik Solo Trans (BST), penumpang hanya membayar Rp4.000.
“Kemudian ada juga program untuk mengajak masyarakat Soloraya bisa berkunjung ke lokasi wisata di Solo, salah satunya adalah ke Solo Safari. Jadi mereka datang menggunakan bus ke Terminal Tirtonadi, lalu bisa naik BST menuju Solo Safari, jadi cukup dengan Rp3.900 bisa sampai berkunjung ke lokasi wisata di Solo,” tambahnya.
Diberitakan Solopos.com sebelumnya, alur baru BST menuju Solo Safari resmi dipublikasikan Dinas Perhubungan (Dishub) Solo melalui akun Instagram resminya @dishubsurakarta pada Kamis (26/1/2023).
“Solo Safari terintegrasi dengan layanan transportasi angkutan umum Batik Solo Trans,” tulis @dishubsurakarta.
Dari petunjuk gambar yang dirilis, terdapat tiga jalur koridor BST yang bisa dinaiki wisatawan menuju objek wisata Solo Safari.
Di antaranya Koridor 1 Bandara Adi Sumarmo – Palur, Koridor 2 Sub Terminal Kerten – Terminal Palur, dan Koridor 4 Terminal Kartosura – Terminal Palur.
Ketika dari arah timur ke barat, Koridor BST mengangkut penumpang dari halte Jurug II menuju Solo Safari. Sebaliknya, dari arah barat ke timur, koridor BST mengangkut penumpang dari halte UNS atau Jurug I menuju Solo Safari.