SOLOPOS.COM - Profil Wahyu Kenzo. (Instagram @wahyukenzo88)

Solopos.com, JAKARTA — Wahyu Kenzo alis WK ditangkap kepolisan Malang, diduga terlibat dalam kasus penipuan robot trading. Seperti apa profil Wahyu Kenzo? Simak ulasannya.

Penangkapan sosok yang disebut salah satu Crazy Rich asal Surabaya tersebut berasal dari banyaknya laporan dugaan penipuan berkedok investasi yang masuk di kepolisian.

Promosi Layanan Internet Starlink Elon Musk Kantongi Izin Beroperasi, Ini Kata Telkom

Melansir Bisnis.com, diduga PT Pansaky Berdikari Bersama telah merugikan sebanyak 141 investor dan total kerugian mencapai lebih dari Rp15 miliar.

Adapun PT Pansaky Berdikari Bersama merupakan perusahaan yang mengelola robot trading ATG. Beberapa sumber menyebutkan bahwa pihak korban telah melakukan somati terhadap perusahaan tersebut.

Namun karena tak ada tanggapan yang memuaskan, akhirnya kasus tersebut dibawa ke ranah hukum hingga menyeret nama Wahyu Kenzo.

Profil Wahyu Kenzo

Wahyu Kenzo merupakan sosok yang dikenal sebagai Crazy Rich Surabaya yang bernama lengkap Dinar Wahyu Saptian Dyfrig dan lahir pada 21 Desember 1988.

Beberapa sumber menyebutkan bahwa Wahyu Kenzo adalah satu satu dari pendiri robot trading ATG. Namanya mencuat, kala robot trading ATG diduga sebagai penipuan berkedok investasi yang merugikan para korban hingga Rp15 miliar.

Diduga korban dari robot trading tersebut berasal dari berbagai kalangan termasuk pejabat pemerintahan. Sebelum terkenal sebagai salah satu pendiri robot trading ATG, Wahyu Kenzo sempat berprofesi sebagai motivator.

Berdasarkan pantauan dari channel Youtube milik Dahlan Iskan, DI’s Way.

Dalam pembukaan perbincangan, Dahlan Iskan mengungkapkan bahwa dirinya pernah diantar oleh Wahyu dengan mobil mewahnya ke Jakarta. Waktu pertemuan tersebut, Wahyu disebut mengenakan berbagai barang dan benda-benda mewah. Bahkan disebut waktu itu barang yang dikenakan Wahyu nilainya bisa mencapai miliaran rupiah.

Dalam perbincangan yang diunggah sekitar 2 tahun lalu tersebut Wahyu Kenzo mengungkapkan dia membantu istrinya yang merupakan atlet renang meluncurkan minuman nutrisi kesehatan The Legend Nutrition. Pada kesempatan itu, Wahyu juga mengungkapkan dirinya pernah berkali-kali gagal dalam berbisnis.

“Sebelumnya pernah usaha konfeksi gagal, usaha EO gagal,” ujarnya kepada Dahlan Iskan.

Pada tahun 2012, Wahyu mengaku mulai belajar dunia trading termasuk kripto. “Kripto itu yang mengubah hidup saya,” ujarnya.

Pada awalnya dia mencoba bermain kripto dengan modal awal sebanyak Rp10 juta rupiah sekitar tahun 2017. Kemudian dia mengikuti pelatihan-pelatihan tentang kripto.

Dia mengatakan uang sebanyak Rp10 juga kemudian bisa naik menjadi 1.000 persen. Keuntungan dari kripto itu kemudian dia mengembangkan software keuangan.

Software keuangan tersebut kemudian banyak diminati termasuk dari luar negeri, termasuk di Prancis yang mencapai 5.000 pemakai. Dari keuntungan kripto tersebut, Wahyu mengaku sudah bisa membeli sebanyak 12 perusahaan yang separuhnya merupakan perusahaan retail.

“Nggak [pinjam dari bank] semua dari keuntungan kripto yang paling banyak,” ujar Wahyu.Menilik dari akun Instagram @wahyukenzo88, dia sering membagikan momen dengan tokoh terkenal seperti Dahlan Iskan hingga Ketua MPR Bambang Soesatyo atau naik mobil mewah.

Itulah sekilas profil Wahyu Kenzo yang saa ini ditangkap polisi terkait dugaan kasus robot trading.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya