SOLOPOS.COM - Para awak bus di Terminal Tirtonadi Solo menjalani pemeriksaan kesehatan, Senin (17/5/2023). (Solopos/ Bayu Jatmiko Adi)
Solopos.com, SOLO— Menjelang Lebaran, sejumlah awak bus di Terminal Tirtonadi menjalani pemeriksaan kesehatan pengemudi, Senin (17/4/2023).
Kegiatan tersebut dilakukan di sela aktivitas para sopir mengendarai bus yang mengangkut para penumpang di Terminal Tirtonadi, Solo. Sementara untuk jumlah penumpang di Terminal Tirtonadi menjelang Lebaran sudah mengalami peningkatan meski belum signifikan.
Berdasarkan pantauan Solopos.com, kegiatan pemeriksaan kesehatan tersebut dilakukan di sekitar tempat pemberhentian bus. Setiap bus yang masuk dari pintu utama terminal, berhenti di lokasi tersebut. Kemudian pada awak bus diarahkan untuk turun dari bus dan menjalani pemeriksaan Kesehatan.
Kegiatan tersebut merupakan kegiatan kolaborasi antara Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Tengah, Dinas Kesehatan Kota Solo, Terminal Tirtonadi dan Kepolisian. Perwakilan Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Tengah, Sri Utami, berharap dengan kegiatan ini dapat memastikan kesehatan para pengemudi bus.
Diketahui selama arus Lebaran ini jumlah penumpang akan lebih banyak dari hari-hari biasanya. “Ini tujuannya untuk melihat bahwa para sopir ini dalam kondisi yang sehat, sebab akan membawa banyak penumpang. Dengan kondisi yang sehat tentunya akan lebih produktif,” kata dia.
Korlap Lalu Lintas Terminal Tirtonadi, Solo, Sunardi, mengatakan pengecekan kesehatan tersebut menyasar semua kru bus AKAP. “Melalui kegiatan ini diharapkan dapat menjaga atau menjamin keselamatan penumpang yang menggunakan armada transportasi darat. Pengecekan dilakukan untuk tensi darah, buta warna, antisipasi penggunaan obat terlarang dan sebagainya,” kata dia.
Menurutnya jika nantinya ditemukan awak bus yang mengalami gangguan kesehatan, pihaknya akan berkoordinasi dengan perusahaan bus terkait agar awak bus tersebut dapat beristirahat terlebih dulu.
Di sisi lain mengenai jumlah penumpang, mulai Senin sudah ada kenaikan, meskipun belum signifikan. Dia mengatakan selain penumpang umum, Terminal Tirtonadi juga menjadi tujuan para peserta mudik gratis. Mengenai puncak jumlah penumpang diprediksi terjadi pada H-1 Lebaran.
“Diperkirakan sesuai survei yang ada, yang masuk ke terminal sekitar 600.000 penumpang. Namun hal itu belum dapat dipastikan,” kata dia.
Staf BMN Terminal Tirtonadi, Ririn Kun Widawati, mengatakan selama masa angkutan Lebaran, di Terminal Tertonadi telah dilengkapi dengan berbagai fasilitas. Di antaranya ada posko angkutan Lebaran, pusat informasi, tim Kesehatan, ruang laktasi, keamanan yang bekerja sama dengan Kepolisian dan TNI dan fasilitas lainnya.