Bisnis
Minggu, 15 Oktober 2023 - 18:29 WIB

Dekat dengan Solo, Diapit 3 Kabupaten: Pengembangan Hunian Mulai Lirik Kalioso

Dhima Wahyu Sejati  /  Ika Yuniati  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Ilustrasi beli properti. (Istimewa/Freepik).

Solopos.com, SOLO — Ketua Real Estate Indonesia (REI) Soloraya, Maharani mengatakan hunian di wilayah pinggiran Solo sudah mulai banyak  berkembang. Salah satunya yakni lahan Kalioso Kecamatan Gondangrejo, Kabupaten Karanganyar.

Namun, saat masih menjadi daerah perdikan di bawah Keraton Kasunanan Surakarta Hadiningrat, Kalioso juga mencakup wilayah Kalijambe, Kabupaten Sragen.

Advertisement

Kalioso berdekatan dengan dua kabupaten lain yakni Kalijambe, Sragen, dan Nogosari, Boyolali.

Letaknya yang dihimpit tiga kabupaten dan dekat dengan Kota Solo itu menjadikannya cukup strategis untuk dijadikan sebagai lokasi hunian. Selain itu di wilayah Kalioso juga terdapat banyak pabrik dan juga indekos. Maharani mengatakan harga hunian di Kalioso berkisar Rp250 juta.

“Kalioso juga sudah penuh [hunian], itu sudah full, rumah pinggir pabrik [di wilayah] Kalioso, harganya bisa Rp160 juta sampai Rp250 juta, rata-rata segitu lah,” kata dia kepada Solopos.com, Sabtu (14/10/2023).

Advertisement

Sedangkan berdasarkan laman olx.co.id, sebuah rumah di Kalioso dengan luas tanah 202 meter persegi dan luas bangunan kurang lebih 100 meter persegi dibandrol dengan harga Rp350 juta.

Laman lamudi.co.id juga menawarkan rumah dengan luas 132 meter persegi yang berdekatan dengan pasar. Rumah itu dibandrol dengan harga Rp240 juta.

Berdasar laman sikumbang.tapera.go.id, di Kecamatan Gondangrejo sendiri terdapat 1.158 jumlah unit subsidi dan 188 Jumlah unit komersial.

Advertisement

Maharani menambahkan secara umum, perkembangan perumahan di daerah Soloraya, kecuali Kota Solo, cukup positif. Dia mengatakan dari segi harga pun relatif bisa dijangkau dan setara. Hal ini memungkinkan masyarakat, terutama keluarga baru untuk segera punya hunian.

“Ini Soloraya itu semua jalan, dari Wonogiri, Karanganyar, Sregen, Boyolali, Sukoharjo itu semua menyambung dan harganya cukup setara, kalau untuk rumah subsidi, harga rata-rata Rp200 juta sampai Rp300 juta,” kata dia.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif