SOLOPOS.COM - Barista di Kayu Arum Coffee di Nava Hotel Tawangmangu, Karanganyar. (Istimewa).

Solopos.com, SOLO — Bagi anak muda, bekerja menjadi barista di sebuah warung kopi terlihat menyenangkan dan menjanjikan. Mereka bisa belajar untuk eksplorasi diri sekaligus mendapatkan gaji bulanan.

Tak heran, rata-rata barista merupakan anak muda yang baru lulus kuliah atau sekolah. Bahkan banyak yang merupakan mahasiswa mengambil kerja part time. 

Promosi Telkom dan Scala Jepang Dorong Inovasi Pertanian demi Keberlanjutan Pangan

Berdasarkan penelusuran Solopos.com, berikut ini gambaran gaji barista di beberapa perusahaan, termasuk Starbuck.

Dilansir dari platform penyedia lowongan pekerjaan id.indeed.com, berdasarkan laporan per, Minggu (14/5/2023) lalu, rata-rata gaji pokok barista di beberapa daerah se-Indonesia sebesar Rp3.062.360 bulan. Rata-rata tersebut diambil dari total 233 gaji barista yang dilaporkan.

Berdasarkan laporan Indeed, gaji barista terbesar yakni di Badung, Bali, sebesar Rp3.603.117/bulan. Kemudian di Depok sebesar Rp3.180.196/bulan.

Gaji barista di Kuta, Bali sebesar Rp3.049.559/bulan, di Surabaya sebesar Rp3.033.328/bulan, selanjutnya gaji barista di Tangerang sebesar Rp3.027.674/bulan, paling kecil yakni di Bandung yang hanya sebesar Rp2.550.023/bulan.

Gaji Barista di Starbuck menjadi salah satu sorotan. Starbucks Corporation merupakan perusahaan kopi dan jaringan kedai kopi global asal Amerika Serikat yang berkantor pusat di Seattle, Washington.

Berdiri 1971, Starbucks merupakan perusahaan kedai kopi terbesar di dunia dengan 20.336 kedai di 61 negara, termasuk 13.123 di Amerika Serikat, 1.299 di Kanada, 977 di Jepang, 793 di Britania Raya, 732 di Tiongkok, 473 di Korea Selatan, 363 di Meksiko, 282 di Taiwan, 204 di Filipina, 164 di Thailand dan 500 di Indonesia.

Starbucks menjual minuman panas dan dingin, salad, sandwich panas dan dingin, kue kering manis, aneka camilan, dan barang-barang seperti gelas, dan tumbler.

Melalui divisi Starbucks Entertainment dan merek Hear Music, perusahaan ini juga memasarkan buku, musik, dan film. Banyak di antara produk perusahaan yang bersifat musiman atau spesifik terhadap daerah tempat kedai berdiri. Es krim dan kopi Starbucks juga dijual di toko grosir.

Berdasarkan review pekerja di id.indeed.com, gaji di Starbuck sebesar Rp2,9 juta per bulan dengan laporan terakhir pada 2020. Angkanya tidak terlalu tinggi dibandingkan yang lain.

Namun para pekerja yang mayoritas anak muda senang bergabung dengan Starbuck. Banyak yang merespons positif karena menjadi perusahaan pertama saat masih mahasiswa dan baru lulus kuliah.

Salah satunya disampaikan anonim yang menjadi barista pada 7 Maret 2022. Ia menyebut Starbuck sebagai tempat kerja yang menyenangkan sehingga dinilai bintang tiga.

“Ini perusahaan yang bagus untuk para lulusan baru, karena mengajari kita bagaimana kerja keras dan di bawah tekanan, bagaimana memanajemen waktu dan mindset sebagai pegawai,” jelasnya.

Mantan barista Starbuck yang memberi bintang empat juga menegaskan perusahaan tersebut memberikan pengalaman yang luar biasa.

Tak hanya bekerja dan mendapatkan gaji, sebagai barista ia juga diajari bagaimana belajar tentang kopi dan skill melayani pelanggan dengan maksimal.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya