Bisnis
Selasa, 2 Mei 2023 - 19:25 WIB

Catat, Hindari Penyalahgunaan QRIS dengan Langkah-Langkah Ini

Bayu Jatmiko Adi  /  Anik Sulistyawati  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Salah satu Quick Response Code Indonesian Standard atau biasa disingkat QRIS yang tertempel di warung di Kota Solo, Jumat (27/1/2023). (Solopos.com/Gigih Windar Pratama).

Solopos.com, SOLO — Belum lama ini ditemukan kasus penyalahgunaan QRIS oleh orang tidak bertanggung jawab di beberapa tempat ibadah. Terkait hal itu dari pihak Bank Indonesia (BI) menyampaikan beberapa hal yang bisa dilakukan masyarakat untuk bisa terhindar dari aksi serupa.

Kepala Departemen Komunikasi Bank Indonesia (BI), Erwin Haryono, dalam Youtube Bank Indonesia, menyampaikan beberapa hal penting yang dapat dilakukan masyarakat terkait dengan aksi penyalahgunaan QRIS yang terjadi di beberapa masjid belum lama ini.

Advertisement

Disebutkan, QRIS sebagai salah satu layanan penyediaan servis sistem pembayaran yang menjadi andalan BI saat ini. Aksi penyalahgunaan QRIS yang sempat terjadi di beberapa tempat ibadah disebut merupakan sebuah tindakan kriminal. Namun dia menegaskan QRIS merupakan platform pembayaran yang tetap aman.

Menurut Erwin, prinsip penggunaan QRIS sebagaimana prinsip penggunaan di dalam sistem pembayaran yang lain adalah cepat, mudah, murah, aman dan andal (Cemumuah). Dengan QRIS masyarakat dapat melakukan pemindahan uang dalam bentuk transfer atau pembayaran dengan sangat mudah. Bahkan masyarakat tidak perlu hafal nomor rekening, dan tidak perlu bawa kartu.

“Dengan kejadian yang terjadi baru-baru saja, tidak berarti kemudian QRIS itu menjadi tidak aman. Prinsip QRIS sebagai sarana pembayaran yang Cemumuah tetap kami jaga,” kata dia.

Advertisement

BI sebagai otoritas juga dari industri, akan tetap melakukan perbaikan-perbaikan. Pertama adalah melakukan edukasi kepada masyarakat. Bahwa QRIS menawarkan kemudahan, tapi perlu untuk dipahami bahwa sisi keamanan juga penting diperhatikan. Menurtnya hal itu menjadi peran BI sebagai penyelenggara, industri dan peran masyarakat sebagai pengguna.

Beberapa hal yang perlu diperhatikan di antaranya:

Dia menyampaikan bahwa BI juga membuka kesempatan seluas-luasnya kepada masyarakat untuk memberikan pengaduan ketika ada sesuatu persoalan.

Advertisement

Kemudian, ada beberapa tips untuk mencegah tindakan kriminal oleh oknum tidak bertanggung jawab, yakni sebagai berikut:

  1. Berhati-hati dalam menyimpan kode QR
  2. Letakkan kode QR di tempat yang mudah diawasi
  3. Jangan meminjamkan QRIS
  4. Lapisi QRIS dengan pelindung
  5. Jika kode QR hilang atau rusak, segera hubungi acquirer
  6. Pahami cara membayar menggunakan QRIS

 

 

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif