Solopos.com, SOLO — Mungkin ada yang tertarik ingin memulai atau membuka bisnis bisnis franchise Indomaret, tapi belum tahu cara dan syaratnya?
Bisnis waralaba di Indonesia sudah menjamur hingga pelosok-pelosok daerah. Salah satu jenis waralaba atau franchise di bidang retail yang paling populer di Indonesia adalah Indomaret.
Promosi Layanan Internet Starlink Elon Musk Kantongi Izin Beroperasi, Ini Kata Telkom
Melansir dari situs Indomaret, mereka pertama kali berdiri pada 1988 dan sejak 1997 Indomaret melakukan pola kemitraan (waralaba) dengan membuka peluang bagi masyarakat luas untuk turut serta memiliki dan mengelola sendiri gerai Indomaret.
Pola waralaba ini ditawarkan setelah Indomaret terbukti sehat dengan memiliki lebih dari 700 gerai, yang didukung oleh sistem dan format bisnis yang baik.
Dengan nama besarnya tersebut di bidang ritel, kerap kali gerai Indomaret pun banyak kita jumpai hingga setiap sudut daerah.
Baca Juga: 5 Bisnis Kuliner Artis Hingga Eks Pembalap F1 Ada Di Solo, Pernah Coba?
Mengutip dari Bisnis, Direktur Utama Indoritel Makmur Internasional Haliman Kustedjo menyebutkan jumlah gerai Indomaret saat ini mencapai 19.561 unit per akhir 2021, di mana 25 persen di antaranya atau 4.958 unit merupakan gerai waralaba.
“Terakhir di akhir semester I/2022 ini jumlahnya mencapai 20.200 sehingga penambahan per tahun kami harapkan mencapai 1.200 gerai, dan kalau bisa lebih dari itu,” kata Haliman dalam paparan publik seperti dilansir oleh Solopos.com (20/7/2022).
Dihimpun dari laman resminya, berikut terdapat beberapa syarat jika kamu tertarik ingin membuka franchise Indomaret.
Baca Juga: IHSG Ditutup Menguat di Posisi 6.874,74, Sejumlah Saham Melesat
1. Warga Negara Indonesia (WNI)
2. Menyediakan lokasi toko di area komersial dengan luas ideal 120-200 meter persegi
3. Memiliki kelengkapan izin usaha minimarket: IMB/ PBG, NPWP, PKP, ijin lingkungan,
Domisili (apabila diperlukan), NIB, STPW, dan ijin lainnya sesuai ketentuan perizinan
yang berlaku
4. Menyediakan dana untuk pembukaan toko minimarket
5. Memiliki jiwa entrepreneur dan fokus pada sistem waralaba Indomaret
Seperti yang dilansir Solopos.com (20/7/2022) melalui situs Indomaret, estimasi biaya yang diperlukan untuk pembukaan gerai baru kisaran Rp394 juta dengan catatan belum termasuk sewa bangunan. Biaya senilai tersebut terbagi atas berbagai jenis keperluan sebagai berikut:
Baca juga: Kisah Arifin yang Sukses Dirikan Hokben Setelah Resign dari PT Astra
1. Franchise Fee 5 tahun sebesar Rp36 juta
2. Promosi dan persiapan pembukaan toko sebesar Rp9,5 juta
3. Renovasi dan tambah daya listrik sebesar Rp170,5 juta
4. Peralatan elektronik dan non-elektronik sebesar Rp178 juta
Mengutip dari berbagai sumber, keuntungan dari waralaba Indomaret sendiri berkisar Rp7 juta hingga Rp9 juta per hari. Hal ini menjadikan pendapatan gerai Indomaret setiap bulannya mencapai Rp 200 juta-Rp270 juta.
Dengan modal investasi di awal pembukaan gerai serta biaya sewa lokasi, estimasi balik modal selama membuka gerai Indomaret adalah 3-4 tahun. Sehingga pada tahun ke-5, pendapatan yang berkisar Rp200 juta-Rp270 juta per bulan tadi adalah seluruhnya keuntungan yang dapat dimiliki.
Itulah cara dan syarat memulai hingga perkiraan keuntungan dari bisnis franschise Indomaret.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
