Bisnis
Selasa, 15 Agustus 2023 - 22:24 WIB

Bulog Gelar Operasi Pasar di Jebres: 2 Ton Beras hingga Migor 2 Jam Ludes

Maymunah Nasution  /  Ika Yuniati  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Ilustrasi (Bulog.go.id)

Solopos.com, SOLO – Perum Bulog Solo kembali menggelar Operasi Pasar Murah di Kantor Kelurahan Jebres Solo, Selasa (15/8/2023).

Penanggung Jawab Sementara Asisten Manager Penjualan, Ardian Chandra, mengatakan dalam program Operasi Pasar Murah kali ini sebanyak 400 paket berisi sekitar 2 ton beras mereka distribusikan kepada warga.

Advertisement

Selain itu, Bulog juga menyiapkan ada 120 paket gula dan minyak goreng. “Totalnya 120 liter minyak dan 120 kg gula. Acara dimulai sejak pukul 08.00 WIB dan dua jam kemudian sudah habis,” ujar Ardian saat ditemui media selepas acara, Selasa.

Dalam Operasi Pasar Murah tersebut beras dijual Rp42.500 per lima kilogram, sementara minyak dan gula dibanderol Rp27.000 atau masing-masing Rp13.500.

Advertisement

Dalam Operasi Pasar Murah tersebut beras dijual Rp42.500 per lima kilogram, sementara minyak dan gula dibanderol Rp27.000 atau masing-masing Rp13.500.

Ardian mengatakan pembelian sembako kali ini dibatasi karena jumlah masyarakat yang banyak. Satu KTP dapat membeli satu paket berisi beras, gula dan minyak yang senilai Rp69.500 atau Rp70.000.

Menurutnya, harga bahan pangan dapat terkendalikan dengan Operasi Pasar Murah karena harga beras lima kilogram di pasaran sebesar Rp60.000. Sementara itu, harga minyak di pasaran paling murah mencapai Rp14.000 dan gula bisa di atas Rp14.000.

Advertisement

Dalam kesempatan yang sama, Supervisor PT Rajawali Nusantara Indonesia di Solo, Fandi Hendratno, mengatakan pihaknya hanya menyediakan minyak premium.

“Untuk MinyaKita stok kosong, sehingga kami menjual merk lain sebanyak 200 liter, lalu ada juga tepung 100 kg dan tisu sekitar 80 pieces. Gula juga ada 100 kg produksi pabrik kami sendiri,” papar Fandi.

Fandi melanjutkan, RNI Solo belum mendapatkan alokasi MinyaKita sama sekali sehingga mereka menjual minyak goreng premium merk Camar dari Apical.

Advertisement

Menurutnya, gula pasir dan minyak merupakan dua komoditas yang paling banyak dicari masyarakat. Fandi mengatakan stok minyak di pasar tengah mahal dengan fluktuasi harga yang luar biasa.

Fandi juga menjelaskan PT RNI mendapatkan arahan dari Dinas Ketahanan Pangan untuk mengikuti Operasi Pasar Murah sebanyak 27 kali. Kegiatan di Kelurahan Jebres merupakan Operasi Pasar Murah mereka yang ketiga setelah Kelurahan Sumber dan Banyuanyar, Solo.

Advertisement
Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif