SOLOPOS.COM - Direktur Utama Kereta Api Indonesia (KAI), Didiek Hartantyo (tengah) ikut berlari bersama ratusan peserta lari yang ikut dalam Commute Run, Minggu (18/9/2022) pukul 06.00 WIB.(Solopos/Tika Sekar Arum)
Solopos.com, SOLO — CommuteRun 2022 yang digelar di Solo, Minggu (18/9/2022) bukan hanya menjadi ajang bagi para atlet atau pehobi olahraga lari.
Warga biasa yang juga ikut meramaikan kegiatan yang diprakarsai KAI Commuter (KCI) tersebut. Salah satunya Ana, warga Pabelan, Kecamatan Kartasura, Sukoharjo justru baru kali pertama mengikuti event lari.
“Justru aku baru pertama kali ikut. Sebelumnya enggak pernah,” kata Ana saat diwawancara Solopos.
Ana mengatakan, ia sudah bersiap sejak pukul 04.30 WIB. Ia tiba di Stasiun Purwosari sekitar pukul 05.00 WIB. Sebab baru pertama kali, Ana mengikuti etape 2 km. “Ikut yang 2 km lah. Karena kan belum biasa [lari],” katanya
Ana mengatakan, ia sudah bersiap sejak pukul 04.30 WIB. Ia tiba di Stasiun Purwosari sekitar pukul 05.00 WIB. Sebab baru pertama kali, Ana mengikuti etape 2 km. “Ikut yang 2 km lah. Karena kan belum biasa [lari],” katanya
Sebelumnya, Direktur Utama Kereta Api Indonesia (KAI), Didiek Hartantyo memberangkatkan ratusan atlet lari yang ikut dalam CommuteRun, Minggu (18/9/2022) pukul 06.00 WIB.
Baca Juga: CommuteRun 2022 Dimulai, Para Pelari Semangat Susuri Jalur Stasiun Kereta Api
Kota Solo menjadi lokasi pelaksanaan CommuteRun yang digelar KAI Commuter (KCI). Para pelari yang digelar KAI Commuter (KCI) berangkat dari Stasiun Purwosari dan berakhir di Stasiun Palur Karanganyar.
Selain untuk mengajak masyarakat hidup sehat, Commute Run yang digelar KAI Commuter (KCI), Minggu (18/9/2022) menjadi sarana edukasi dan sosialisasi rute KRL Solo-Jogja yang juga sampai di Palur
Para pelari Commuter Run dibagi tiga sesi sesuai etapenya dengan jeda antar sesi 2-3 menit.
Baca Juga: Tak Sabar Berlomba, Peserta Antusias Mempersiapkan Diri di Event CommuteRun
Sebelum memberangkatkan peserta, Didiek mengatakan acara CommuteRun bertujuan untuk mengenalkan perpanjangan rute KRL Yogyakarta – Solo hingga Stasiun Karanganyar. Hal itu bertujuan membangun budaya sehat serta life style. Selain itu, KAI bersama KCI juga berkomitmen membangun transportasi berkelanjutan.
“Dalam rangka membangun budaya sehat lifestyle bahwa KAI mengoperasikan jalur komuter sampai Stasiun Palur. Ini juga dalam rangka membangun transportasi berkelanjutan,” kata Didiek.
Didiek juga berharap event CommuteRun mampu meningkatkan kesehatan badan dan tentunya mempererat persaudaraan.
Baca Juga: Sehari Jelang CommuteRun, Para Peserta Ambil Racepack di Griya Solopos
“Kegiatan ini semoga membuat badan kita sehat, bahagia tentunya,” kata dia.
Tepat pukul 06.00 WIB, Didik melepas sedikitnya 500 pelari dari ketiga etape diiringi pengibaran bendera. Bahkan dirinya bersama Direktur Utama KCI Roppiq Lutzfi Azhar juga turut berlari bersama ratusan pelari.
Para pelari pun juga mengenakan kostum menarik. Sebab tak hanya perlombaan lari, event ini memberikan apresiasi bagi peserta dengan kostum terunik.