SOLOPOS.COM - BSI dan Undip menandatangani kerja sama dalam bidang pendidikan, penelitian, pengabdian kepada masyarakat serta pemanfaatan dan penggunaan layanan jasa dan produk perbankan Syariah.

Solopos.com, SOLO–PT Bank Syariah Indonesia Tbk (BSI) menandatangani nota kesepahaman dengan Universitas Diponegoro (Undip) Semarang dalam kerja sama dalam bidang pendidikan, penelitian, pengabdian kepada masyarakat serta pemanfaatan dan penggunaan layanan jasa dan produk perbankan Syariah. Penandatanganan ini menandai adanya kesepakatan literasi keuangan dan perbankan syariah di lingkungan kampus Undip.

Direktur Retail Banking PT Bank Syariah Indonesia Tbk (BSI) Kokok Alun Akbar menyampaikan penandatanganan nota kesepahaman adalah bentuk dukungan Undip terhadap perbankan syariah di Indonesia.

Promosi Telkom Apresiasi Wahyu, Warrior Telkom Akses yang Viral karena Bantu Petani

Baca Juga: Luar Biasa, BSI Masuk Daftar The World’s Best Banks versi Forbes

Dalam perkembangannya Perbankan syariah terus melakukan pembenahan dan banyak melakukan terobosan lewat produk yang tidak kalah dengan perbankan konvensional, kemudian dari tarif terus bersaing dengan konvensional. Dengan harapan ke depan Indonesia bisa menjadi salah satu pusat ekonomi syariah di dunia.

BSI bersiap untuk bersama meningkatkan awareness dan aktivasi layanan perbankan syariah di lingkungan kampus yang dibangun dalam satu ekosistem sehingga keberadaan bank syariah dapat dirasakan manfaatnya bagi seluruh civitas di Kampus Undip yang berjumlah lebih dari 56.000 orang.

Nantinya ekosistem yang dibangun melibatkan peran mahasiwa, dosen dan pegawai dalam bentuk kuliah dan FGD ilmu perbankan syariah, program magang/internship di BSI, bantuan pendidikan bagi mahasiswa berprestasi, program ISDP serta pemanfaatan produk dan layanan jasa perbankan syariah yang meliputi tabungan dan pembiayaan sesuai prinsip syariah.

“Program literasi akan terus kami dilakukan BSI sebagai bentuk komitmen dalam meningkatkan angka literasi syariah diatas 10%. Maka dengan adanya kesepakatan ini, kami optimis bahwa bank syariah dapat menjadi pilihan finansial bagi kalangan milenial ke depan,” kata Alun.

Rektor Undip, Yos Johan Utama menyampaikan Undip sangat membutuhkan dukungan layanan perbankan salah satunya BSI. Ini semua dalam rangka memberikan layanan sebaik-baiknya kepada mahasiswa.

Baca Juga: Berkolaborasi dengan Fintech Alami, BSI Ingin Jangkau UMKM Lebih Luas

“Bahkan di dalam salah satu regulasi mengenai bisnis sudah ditetapkan bisnis Undip adalah nonribawi dimana selaras dengan BSI,” jelas dia.

Hadir pada acara ini RCEO BSI Region 7 Semarang Imam Hidayat Sunarto, Departement Head Institutional Banking BSI Ahmad Dobig Mirandi, Funding Deputy BSI Region 7 Dede Irawan Hamzah, Financing Deputy BSI Region 7 Edi Dwi Effendi, Area Manager BSI Semarang Kota Zen Assegaf, dan Senior Relationship Manager Institutional Banking BSI Wardah.

Sementara dari pihak Universitas Diponegoro turut hadir Rektor Univertitas Diponegoro Yos Johan Utama, Ketua Majelis Wali Amanat Universitas Diponegoro Mohamad Nasir, Ketua Senat Akademik Universitas Diponegoro Edy Rianto, Wakil Rektor I Univertitas Diponegoro Faisal, Wakil Rektor II Univertitas Diponegoro, Heru Susanto, Wakil Rektor III Univertitas Diponegoro, Budi Setiyono, Wakil Rektor IV Univertitas Diponegoro, Ambariyanto, serta dari jajaran Rektorat Universitas Diponegoro.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya