Solopos.com, SOLO – E-commerce Blibli memperluas ekspansi di Solo lewat bertambahnya toko fisik untuk gadget original, salah satunya dengan bertambahnya Toko Tukar Tambah di Jalan Gatot Subroto, Jayengan, Serengan, Solo.
Store Leader Toko Tukar Tambah Gatot Subroto, Ariska Indriansyah atau yang kerap disapa Rian, mengatakan gerai yang kini berada di kompleks perdagangan ponsel Singosaren tersebut adalah road store pertama Toko Tukar Tambah di Soloraya yang buka sejak Mei 2023. Sebelumnya, Toko Tukar Tambah sudah memiliki gerai di Pakuwon Mall Solobaru, Sukoharjo.
Promosi Telkom dan Scala Jepang Dorong Inovasi Pertanian demi Keberlanjutan Pangan
“Strategi ekspansi kami memang salah satunya road store begini di pinggir jalan. Nah lokasi ini kami pilih karena memang sudah menjadi pusat perdagangan HP di Solo sejak lama dan untuk bersaing dengan toko lain termasuk dengan kompleks Singosaren, kami memberikan berbagai promo menarik customer,” papar Rian saat ditemui Solopos.com di Gerai Gatot Subroto, Senin (17/7/2023).
Rian melanjutkan, nama Tukar Tambah sebagai nama toko digunakan untuk mengenalkan kepada masyarakat jika Blibli juga memfasilitasi customer yang ingin mengganti HP lewat transaksi tukar tambah.
Dia menjelaskan keunggulan bertransaksi tukar tambah ataupun membeli HP baru lewat Blibli, antara lain jaminan harga terbaik, original, bergaransi, dan menerima semua jenis pembayaran.
Program tukar tambah di gerai tersebut juga menggunakan cara yang unik, yaitu konsumen dapat menukar hingga tiga ponsel lama untuk ponsel baru. Harga yang ditawarkan pihak toko juga sudah terstandar lewat sistem mereka, sehingga pelanggan tidak mendapatkan harga yang sembarangan.
Keunggulan sistem terstandar ini salah satunya adalah harga bersaing untuk ponsel yang sudah mati atau tidak bisa lagi digunakan. Rian mengatakan ponsel sejenis itu masih dapat dihargai hingga Rp1 juta atau lebih jika terdaftar di sistem mereka. Keunggulan lainnya adalah data akan dipindahkan dengan aman oleh tim Toko Tukar Tambah.
Sistem tukar tambah ini juga berlaku untuk semua jenama ponsel yang ada di sistem Toko Tukar Tambah. Meski begitu, Rian mengingatkan untuk tukar tambah ponsel bekas Samsung dan iPhone perlu mereka cek garansi resmi.
Hal tersebut dilakukan untuk memastikan ponsel Samsung dan iPhone bekas yang mereka terima bukanlah ponsel bergaransi internasional yang memungkinkan penguncian sistem SIM Card atau kerumitan lainnya. Rian menjelaskan, ponsel bekas yang mereka terima kemudian diambil oleh pihak kedua. Hal ini menurutnya menjadi strategi pembeda tukar tambah di Toko Tukar Tambah oleh Blibli.
Dia berpendapat, banyak toko tukar tambah ponsel yang menjual kembali ponsel bekas yang mereka terima, hal itu tidak terjadi di Toko Tukar Tambah. Sejak dibuka pada Mei lalu, penjualan meningkat untuk hampir semua jenama ponsel.
Rian juga mengatakan penjualan meningkat menjelang anak-anak kembali bersekolah, yang menurutnya disebabkan banyak anak sekolah yang perlu mengganti ponsel mereka dengan yang baru. Area Supervisor Toko Tukar Tambah Jawa Tengah, Muhammad Abdul Rasyid, mengatakan keunggulan penjualan tim Toko Tukar Tambah juga termasuk menyediakan pemesanan via online lewat Blibli untuk kemudian diantarkan di hari yang sama oleh pegawai Toko Tukar Tambah.
Layanan ini gratis ongkos kirim dengan cicilan 0% dari semua bank. “Selanjutnya kami juga ada promo gratis garansi enam bulan untuk human error khusus device iPhone, dan konsumen dapat untung juga membeli lewat aplikasi Blibli karena cashback bisa up to Rp4 juta,” papar Rasyid saat ditemui dalam kesempatan yang sama.
Saat ini, gerai fisik Blibli yang menjual barang elektronik sudah memiliki delapan cabang di Jawa Tengah. Rasyid mengatakan persebaran terbanyak ada di Semarang berjumlah empat toko, disusul Solo tiga toko, dan Jogja dengan satu toko.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
