Bisnis
Jumat, 24 Juni 2022 - 11:27 WIB

BI: Transaksi Perbankan Digital Capai Rp3.766,7 Triliun hingga Mei 2022

Leo Dwi Jatmiko  /  Ahmad Mufid Aryono  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Ilustrasi bank digital. (freepik)

Solopos.com, JAKARTA–Bank Indonesia (BI) mencatat transaksi layanan perbankan digital mencatatkan pertumbuhan 20,82% menjadi Rp3.766,7 triliun pada 5 bulan pertama 2022.

Sementara itu, nilai transaksi uang elektronik tumbuh 35,25% year-on-year/yoy mencapai Rp32 triliun pada Mei 2022.

Advertisement

“Transaksi ekonomi dan keuangan digital berkembang pesat seiring meningkatnya akseptasi dan preferensi masyarakat dalam berbelanja daring, perluasan dan kemudahan sistem pembayaran digital, serta akselerasi digital banking,” kata Kepala Departemen Komunikasi BI Erwin Haryono dalam siaran pers, Jumat (24/6/2022).

Sementara itu, nilai transaksi pembayaran menggunakan kartu ATM, kartu debet, dan kartu kredit, kata Erwin, mengalami peningkatan 5,43% (yoy) menjadi Rp630,9 triliun.

Untuk mendorong inovasi sistem pembayaran, Bank Indonesia akan terus memastikan implementasi Standar Nasional Open API Pembayaran (SNAP) khususnya Penyedia Jasa Pembayaran (PJP) first mover dapat berjalan dengan lancar.

Advertisement

Baca Juga: Naik 20 Persen, Transaksi Digital Perbankan Mei Capai Rp3.766,7 Triliun

Selain itu, sebagai salah satu langkah konkrit integrasi ekosistem ekonomi dan keuangan digital, pada 11-15 Juli 2022, Bank Indonesia bersama Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian RI serta asosiasi akan menyelenggarakan Festival Ekonomi Keuangan Digital Indonesia (FEKDI) 2022 yang sekaligus merupakan side event G20.

“Acara tersebut menampilkan beragam inisiatif dan inovasi digital di Indonesia,” kata Erwin.

Advertisement

Untuk diketahui, jumlah Uang Kartal yang Diedarkan (UYD) pada Mei 2022 meningkat 8,97% (yoy) mencapai Rp927,6 triliun.

BI terus memastikan ketersediaan uang Rupiah dengan kualitas yang terjaga di seluruh wilayah NKRI, antara lain melalui penguatan dan perluasan kerja sama dengan lembaga terkait dalam distribusi uang Rupiah ke daerah 3T (Terluar, Terdepan, Terpencil).

Berita telah tayang di Bisnis.com berjudul Bank Indonesia Catat Transaksi Perbankan Digital Sentuh Rp3.776,7 Triliun

 

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif