SOLOPOS.COM - Ilustrasi perumahan. (freepik)
Solopos.com, JAKARTA–Masyarakat bisa memanfaatkan insentif down payment (DP) 0 persen dalam kredit kepemilikan rumah (KPR).
Hal ini lantaran kebijakan perpanjangan pelonggaran rasio loan to value (LTV) dan financing to value (FTV) untuk KPR yang diberlakukan Bank Indonesia (BI) hingga 31 Desember 2023 mendatang.
Country Manager Rumah.com Marine Novita menilai keputusan BI untuk memperpanjang insentif tersebut dapat mempertahankan tren positif di sektor properti yang berangsur pulih.
“Stimulus DP Nol Persen bagi masyarakat harus tetap diberikan demi mempertahankan geliat positif sektor properti di tanah air,” kata Marine dalam keterangan resminya, Kamis (27/10/2022).
“Stimulus DP Nol Persen bagi masyarakat harus tetap diberikan demi mempertahankan geliat positif sektor properti di tanah air,” kata Marine dalam keterangan resminya, Kamis (27/10/2022).
Terlebih, belakangan terlihat adanya tren kenaikan suku bunga acuan sentral, termasuk BI-Day Reverse Repo Rate (BI7DRRR) yang kini berada di level 4,75%.
Baca Juga: Asyik, BI Lanjutkan DP 0% untuk Kredit Properti dan Kendaraan Bermotor
Industri ini memacu 174 sektor sehingga dapat memberikan multiplier effect bagi pemulihan ekonomi nasional.
Marine memprediksi lewat stimulus DP Nol Persen ke depannya sentimen di sektor properti dapat lebih terjaga.
Dia menuturkan kebijakan pemerintah pada 2022 ini telah mendorong pasar properti membaik dan tumbuh positif.
Di sisi lain, dia mengkhawatirkan kondisi ekonomi tahun depan yang diproyeksikan akan gelap. Hal ini dipicu oleh perlambatan ekonomi global yang masih akan berlanjut.
Baca Juga: REI Soloraya bakal Gelar Pameran Rumah, Ada Promo tanpa DP dengan Syarat Khusus
“Meskipun demikian, industri properti di tanah air masih bisa optimistis dengan adanya perpanjangan pelonggaran LTV dan masih tingginya harga komoditas ekspor,” papar dia.
Berita telah tayang di Bisnis.com berjudul BI Perpanjang Insentif DP Nol Persen, Daya Beli Properti Makin Meningkat?