SOLOPOS.COM - Flyer soal pembelian solar subsidi atau biosolar dengan QR Code. (Istimewa/Mypertamina.id).

Solopos.com, SOLO — Pengguna Pertamina di Solo dan Karanganyar, (26/1/2023), yang belum mendaftar program full cycle subsidi tepat sehingga tak memiliki QR Code tetap dilayani membeli solar subsidi atau biosolar.

Namun, ada konsekuensinya yakni jumlahnya dibatasi maksimal 20 liter per hari.

Promosi Layanan Internet Starlink Elon Musk Kantongi Izin Beroperasi, Ini Kata Telkom

Batas volume pengisian per hari untuk tiap jenis kendaraan jika sudah mendaftar program full cycle subsidi tepat antara lain kendaraan pribadi roda 4 maksimal 60 liter, kendaraan roda 4 umum dan barang maksimal 80 liter, serta kendaraan umum dan barang roda 6 lebih 200 liter.

Informasi tersebut disampaikan Area Manager Communication, Relations, & Corporate Social Resposibility (CSR) PT Pertamina Patra Niaga Jawa Tengah, Brasto Galih Nugroho saat dihubungi Solopos.com.

Brasto menyampaikan, aturan mengenai volume penyaluran Solar Subsidi mengacu pada Surat Keputusan (SK) BPH Migas No. 04/P3JBT/BPH MIGAS/KOM/2020 tentang Pengendalian Penyaluran Jenis BBM Tertentu.

Informasi tersebut juga ditulis dalam laman mypertamina.id. Pengguna Solar subsidi yang belum mendaftar dan belum memiliki QR Code (quick response code) akan dilayani dengan volume maksimal 20 liter/hari.

“Kebijakan ini sudah dikoordinasikan dengan SPBU di Solo, bagi yang sudah punya QR Code bisa bertransaksi seperti biasa. Bagi yang belum punya, bisa segera mendaftar,” papar Brasto Rabu (25/1/2023).

Sebelumnya diberitakan pembelian Solar subsidi menggunakan QR Code di Kota Solo dan Kabupaten Karanganyar akan diterapkan per Kamis (26/1/2023) sementara Senin (30/1/2023) program ini mulai dilaksanakan di Boyolali dan Klaten.

Langkah ini adalah bagian dari uji coba full cycle (penerapan program subsidi tepat secara menyeluruh) yang dilakukan PT Pertamina Patra Niaga di Jawa Tengah dan Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY).

Pendaftaran QR Code bisa dilakukan di kanal subsiditepat.mypertamina.id. 

Satu QR Code peruntukannya untuk satu kendaraan. Satu akun di website subsiditepat.mypertamina.id dapat mendaftarkan beberapa kendaraan.

Sehingga satu akun dapat memiliki beberapa QR Code tergantung dari banyaknya kendaraan yang didaftarkan. Jika QR Code hilang, dicuri, atau rusak, bisa langsung direset.

Saat ini Pertamina memiliki lebih dari 1.300 lokasi booth pendaftaran di SPBU dan lokasi strategis lainnya yang dapat membantu proses pendaftaran masyarakat.

Lokasinya bisa di cek di https://mypertamina.id/lokasi-pendaftaran-offlinebbm-subsidi-tepat. Pada saat uji coba di 71 kab/kota nanti, seluruh SPBU juga akan disiapkan petugas yang dapat membantu proses pendaftaran di website subsiditepat.mypertamina.id.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya