SOLOPOS.COM - Menparekraf, Sandiaga Salahuddin Uno, menjadi pembicara dalam acara Pelatihan Marketing dan Branding Pelaku Industri Parekraf Solo di Hetero Space Solo, Jumat (15/9/2023). (Bayu Jatmiko Adi)

Solopos.com, SOLO – Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf), Sandiaga Salahuddin Uno, berbagi tips dan trik kepada sejumlah pelaku ekonomi kreatif di Solo, Jumat (15/9/2023). Salah satunya tips untuk membangun brand.

Hal itu dia sampaikan dalam kegiatan Pelatihan Marketing dan Branding Pelaku Industri Parekraf Solo, di Hetero Space Solo, Jumat.
Dijelaskan bahwa sebuah promosi sangat membantu pelaku usaha untuk bisa meningkatkan penjualannya.

Promosi Sistem E-Katalog Terbaru LKPP Meluncur, Bisa Lacak Pengiriman dan Pembayaran

Terlebih saat ini sudah tersedia berbagai platform digital untuk mendukung kegiatan promosi tersebut. Menurutnya, promosi yang baik dapat meningkatkan penjualan hingga 35% dan bisa membuka peluang usaha. Pihaknya berkomitmen pengembangan ekonomi kreatif tersebut pada 2024 akan dapat menciptakan 4,4 juta lapangan kerja baru.

Di sisi lain, pelaku usaha ekonomi kreatif juga penting untuk bisa membangun brand yang kuat. Brand adalah nama dari usaha, dan nama adalah sebuah doa. Disebutkan, ada tiga hal utama yang perlu diperhatikan untuk membangun brand. “Ada tiga hal yang harus diingat, yakni autentik, relevan dengan situasi terkini, serta talkable atau menjadi buah bibir. Kalau disingkat adalah ART [seni]. Jadi bicara membangun brand memang butuh seni,” kata dia.

Pada acara itu juga dilakukan sesi foto produk bersama Menparekraf. Para pelaku ekonomi kreatif yang datang dengan produknya diberi kesempatan untuk berfoto bersama dengan Menparekraf.

Salah satu pelaku usaha yang ikut dalam sesi foto tersebut adalah Didit Ardiyanto, pemilik produk Teh Cap Burung Nuri. “Kami masih kecil-kecilan. Untuk foto produk ini nanti mungkin bisa dipasang di media sosial. Sebab, penjualan selama ini memang lebih banyak online,” jelas dia.

Sementara itu Ketua Partguyuban UMKM Solo, Iman Buhairi Santoso, mengatakan kegiatan tersebut sangat mendukung pengembangan usaha ekonomi kreatif dan UMKM. “Karena yang datang adalah tokok publik, tentu akan memberikan kebanggaan bagi pelaku usaha, ketika produknya disentuh, difoto bareng tokoh publik terlebih sekelas menteri, yang memang sudah akrab dengan teman-teman UMKM,” kata dia.

Dia juga berharap kegiatan semacam itu dapat digelar secara berkelanjutan dan melibatkan tokoh-tokoh lainnya. Pada acara itu, Menparekraf juga didampingi Staf Khusus Menparekraf Bidang Pengamanan Destinasi Wisata dan Isu-isu Strategis Kemenparekraf/Baparekraf, Brigjen TNI Ario Prawiseso dan Direktur Utama Badan Otorita Borobudur, Agustin Peranginangin. Hadir pula Ketua Umum IPDA (Ikatan Pemuda Desa Indonesia), Arifin Kusuma Wardani serta Direksi Hetero Space, Khaleed Hadi Pranowo.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya