Bisnis
Rabu, 8 Februari 2023 - 18:05 WIB

Banyak Event di Solo, Penumpang Bandara Adi Soemarmo Naik 104 Persen pada 2022

R Bony Eko Wicaksono  /  Ika Yuniati  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Pesawat parkir di Bandara Adi Soemarmo Solo. (Dok Solopos.com).

Solopos.com, SOLO – Jumlah penumpang melalui Bandara Adi Soemarmo sepanjang 2022 mengalami kenaikan sekitar 104 persen.

Trafik penumpang tercatat kurang lebih sekitar 870.000 orang pada 2022, sementara pada 2021 hanya sekitar 400.000 orang.

Advertisement

Legal Compliance and Stakeholder Relation Manager Angkasa Pura I, Gerrie Razzaq mengatakan jumlah penumpang yang berangkat melalui Bandara Adi Soemarmo mengalami kenaikan sepanjang 2022.

“Kenaikan jumlah penumpang sepanjang 2022 sekitar 104 persen. Jumlah penumpang pada 2022 sekitar 870.000 orang,” kata dia, saat diwawancari Solopos.com, Rabu (8/2/2023).

Advertisement

“Kenaikan jumlah penumpang sepanjang 2022 sekitar 104 persen. Jumlah penumpang pada 2022 sekitar 870.000 orang,” kata dia, saat diwawancari Solopos.com, Rabu (8/2/2023).

Menurut Gerrie, kenaikan jumlah penumpang dipengaruhi sederet event atau kegiatan yang digelar di Kota Solo sepanjang 2022.

Event berskala nasional maupun internasional digelar secara berurutan pada enam bulan terakhir pada tahun lalu. Event internasional seperti Asean Para Games (APG) pada pertengahan 2022.

Advertisement

Ribuan tamu undangan berdatangan ke Solo untuk menghadiri acara tersebut.

“Momen musim Lebaran dan liburan akhir tahun juga memengaruhi trafik penumpang di bandara. Utamanya musim Lebaran, banyak perantau yang mudik ke kampung halaman,” ujar dia.

Lebih jauh, Gerrie optimistis trafik penumpang pada 2023 bakal meningkat dan berpotensi melampaui 2022. Namun, ia belum dapat memperkirakan jumlah penumpang yang melalui Bandara Adi Soemarmo.

Advertisement

Disinggung soal rencana pemerintah ihwal pemangkasan jumlah bandara berstatus internasional dari 32 bandara menjadi 15 bandara, Gerrie enggan berkomentar banyak. Hal itu merupakan wewenang pemerintah pusat.

“Mohon maaf, kami belum bisa berkomentar terkait hal iti [rencana pemangkasan bandara internasional],” kata dia.

Advertisement
Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif