Bisnis
Rabu, 17 April 2024 - 10:28 WIB

Bakal Ada Wisata Safari Night di Solo Safari, Ini Bocorannya

Galih Aprilia Wibowo  /  Rohmah Ermawati  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Pengunjung berjalan didalam kandang burung raksasa atau aviary di Solo Safari, Jurug, Solo, Minggu (14/4/2024).(Solopos/Joseph Howi Widodo).

Solopos.com, SOLO–Pengelola Solo Safari bakal menambah atraksi malam berkonsep safari night untuk menambah daya tarik wisata.

Hal diungkapkan General Manager Solo Safari, Shinta Adithya, dalam Webinar Sapa BUMN bertajuk Lebaran, saatnya Liburan yang digelar Solopos Media Group dan disiarkan di Youtube Espos Live, Selasa (16/4/2024).

Advertisement

Webinar yang dipandu host Pemimpin Redaksi (Pemred) Solopos, Rini Yustiningsih, itu menghadirkan narasumber Shinta Adhitya, Vice President Corporate Secretary PT KCI, Anne Purba, Manager Humas PT KAI Daops 6 Yogyakarta Krisbiyantoro, serta Direktur Utama The Lawu Group Parmin Sastro Wijono.

Pada kesempatan itu, Shinta mengungkapkan beragam agenda memang telah rutin dilakukan Solo Safari, terlebih sepanjang Ramadan lalu hingga Lebaran ini.

Advertisement

Pada kesempatan itu, Shinta mengungkapkan beragam agenda memang telah rutin dilakukan Solo Safari, terlebih sepanjang Ramadan lalu hingga Lebaran ini.

Pihaknya menyiapkan kegiatan yang menarik minat anak-anak, misalnya pada Mei 2024 bakal digelar meet and greet bersama karakter Tayo. Selain itu, lanjutnya, Solo Safari juga menjadi pilihan tempat berbuka puasa bersama (bukber) dengan pengalaman yang berbeda.

Dia mengaku juga tertarik untuk menyiapkan paket kunjungan bagi masyarakat yang ingin berwisata pada malam hari.

Advertisement

Lebih lanjut, Shinta menyampaikan hingga H+6 Lebaran, Solo Safari masih menjadi rujukan masyarakat untuk menghabiskan waktu berlibur. Rata-rata pengunjung di Solo Safari mencapai 8.000 orang per hari.

“Hingga H+6 ini di Solo Safari masih ramai, kami prediksi hingga Minggu (21/4/2024). Adanya KRL ini juga berimbas ke pengunjung, dari awal tahun pertama buka. Kemudahan transportasi imbasnya tentu ke tempat wisata,” terang Shinta.

Menurut Shinta, dengan kemudahan transportasi membuat orang luar Kota Bengawan bisa datang ke Solo Safari. Shinta menyebut wisatawan dari Klaten juga mendominasi pengunjung di Solo Safari, selain dari daerah lain di Soloraya, Yogyakarta, dan Magetan.

Advertisement

Direktur Utama The Lawu Group, Parmin Sastro Wijono, menjelaskan sektor transportasi menjadi unsur penting pariwisata selain, daya tarik, akomodasi, kuliner, dan lainnya.

Menurutnya, integrasi antara satu destinasi dengan lainnya perlu dikolaborasikan agar semakin memperkuat potensi yang ada. Pihaknya mencatat pada libur Lebaran kali ini, ada 10 April 2024 hingga saat ini, rata-rata pengunjung di destinasi wisata Lawu Group mencapai 13.000 orang per hari.

Selain itu, Parmin mengaku juga menggandeng sejumlah pelaku usaha lokal agar mampu menumbuhkan ekonomi sekitar.

Advertisement

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif