Bisnis
Selasa, 20 Februari 2024 - 15:00 WIB

Antisipasi Lonjakan Harga Pangan Jelang Ramadan, Ini Upaya Mendag Zulhas

Ni Luh Anggela  /  Ika Yuniati  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Menteri Perdagangan, Zulkifli Hasan. (Solopos.com/Galih Aprilia Wibowo).

Solopos.com, JAKARTA — Menteri Perdagangan (Mendag) Zulkifli Hasan meminta jajaran Kementerian Perdagangan (Kemendag) hingga pemerintah daerah untuk menjaga stabilitas harga pangan jelang Ramadan.

Zulhas menyampaikan, pihaknya berhasil menjaga stabilitas harga komoditas pangan pada momentum Ramadan serta Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2023.

Advertisement

Keberhasilan itu diharapkan terus berlanjut di 2024.

“Saya minta tetap kita fokus konsentrasi. Ini memerlukan perhatian khusus oleh saudara-saudara,” kata Zulhas dalam sambutannya pada pembukaan rapat kerja Kemendag Tahun 2024 di Semarang, Jawa Tengah, Selasa (20/2/2024).

Advertisement

“Saya minta tetap kita fokus konsentrasi. Ini memerlukan perhatian khusus oleh saudara-saudara,” kata Zulhas dalam sambutannya pada pembukaan rapat kerja Kemendag Tahun 2024 di Semarang, Jawa Tengah, Selasa (20/2/2024).

Selain meminta jajarannya untuk bersiap siaga jelang Ramadan, Zulhas dalam arahannya meminta jajaran Kemendag untuk melanjutkan program-program yang dapat mengerek pertumbuhan ekonomi nasional.

Politisi PAN itu mengungkapkan, kinerja ekspor nonmigas ke Timur Tengah tercatat mencapai US$10,34 miliar pada 2023 atau tumbuh 25,21% dibanding 2021.

Advertisement

Zulhas juga mengungkapkan, India sukses menggeser Amerika Serikat sebagai penyumbang surplus nonmigas 2023 bagi Indonesia, dengan nilai surplus mencapai US$14,51 miliar.

“Apa yang kita rancang artinya sudah nampak membuahkan hasil,” ujarnya.

Kendati ekspor nonmigas ke Timur Tengah dan Asia Selatan menunjukkan kinerja yang positif, Zulhas mengakui bahwa ekspor Indonesia ke Afrika dan Amerika Latin masih stagnan.

Advertisement

Oleh karena itu, dia mendorong Kemendag untuk terus mengembangkan ekspor nonmigas ke kawasan non tradisional Afrika, Timur Tengah, Asia Selatan, dan Amerika Latin.

Adapun komoditas yang akan didorong diantaranya pakaian, sepatu, hingga makanan.

Dia juga mendorong jajarannya untuk memberikan perhatian lebih kepada usaha mikro kecil menengah (UMKM) mengingat UMKM berperan penting terhadap pertumbuhan ekonomi nasional.

Advertisement

“Itu harus jadi fokus 2025,” pungkasnya.

Artikel ini telah tayang di Bisnis.com dengan judul Harga Pangan Melonjak Jelang Ramadan, Mendag Zulhas Wanti-Wanti Hal Ini

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif