Solopos.com, JAKARTA–Hingga April 2022, sebanyak 257.046 investor perorangan dari Indonesia yang memegang saham PT Goto Gojek Tokopedia Tbk. (GOTO).
Para investor itu menguasasi 6,83% total saham emiten teknologi tersebut. Jumlahnya setara dengan 80,98 miliar saham.
Promosi Sistem E-Katalog Terbaru LKPP Meluncur, Bisa Lacak Pengiriman dan Pembayaran
Dari segi komposisi, kepemilikan perseroan menjadi yang terbanyak dalam pemegang saham GOTO.
Sejauh ini hanya ada 3 koperasi, 6 yayasan, dan 41 dana pensiun yang ikut berinvestasi pada saham Gojek Tokopedia.
Di luar itu, ada pula 60 perusahaan asuransi, 122 perseroan terbatas, dan 139 reksadana.
Baca Juga: BUKA dan GOTO Kompak ARB 5 Hari Berturut-Turut
Total kepemilikan pemodal nasional hanya sebesar 217,02 miliar atau setara 18,32 persen.
Sementara itu, dari investor asing tercatat ada 225 perorangan yang memegang saham GOTO sebesar 0,2%. Jumlahnya setara dengan 2,84 miliar lembar saham.
Adapun pemegang saham terbanyak adalah badan usaha asing sebanyak 198 unit. Dari situ, mereka memiliki 81,43% saham atau setara dengan 964,49 miliar saham.
Di antaranya adalah Goto Peopleverse Fund yang berdomisili di Kepulauan Cayman memegang 9,027% atau setara 106,90 miliar. Lalu, SVF GT Subco PTE. LTD. Di Singapura yang punya 8,70% saham. Terakhir adalah Taobao China Holding Limited sebanyak 8,84%.
Sementara itu, total saham GOTO mencapai 1,18 triliun lembar.
Baca Juga: Saham GOTO Ambrol ke Level Rp194, Ini Penyebabnya
Sampai dengan Jumat (13/5/2022), saham GOTO telah terkoreksi 28,68% dalam sepekan terakhir. Selama lima hari perdagangan mereka mencatatkan ARB berturut-turut.
Berita telah tayang di Bisnis.com berjudul Tercatat! 257 Ribu Orang Indonesia Pegang Saham GOTO