Bisnis
Jumat, 14 Oktober 2022 - 17:56 WIB

140 Juta Wisatawan Muslim Global Diprediksi Banjiri Indonesia pada 2023

Indra Gunawan  /  Muh Khodiq Duhri  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Suasana Masjid 99 Kubah di Makassar, Sulawesi Selatan, Kamis (14/4/2022). Masjid dengan jumlah kubah sebanyak 99 buah tersebut menjadi salah satu destinasi wisata religi yang dikunjungi wisatawan khususnya umat muslim saat bulan Ramadhan 1443 H. ANTARA FOTO/Arnas Padda/foc.

Solopos.com, JAKARTA — Jumlah wisatawan muslim global yang datang ke Indonesia diprediksi mencapai 140 juta pada 2023 dan 160 juta pada 2024. Prediksi kunjungan wisatawan muslim pada 2024 itu sama seperti sebelum Pandemi Covid-19 melanda Indonesia.

Ketua Persatuan Pariwisata Halal Indonesia (PPHI) Riyanto Sofyan menyatakan berdasarkan Mastercard-Crescentrating Global Muslim Travel Index (GMTI) 2022, kedatangan wisatawan muslim global mencatatkan rekor tertinggi pada 2019 yakni mencapai 160 juta. Pada 2026, diprediksi terdapat 230 juta kedatangan wisatawan muslim global dengan estimasi pengeluaran belanja sebesar US$225 Miliar.

Advertisement

“Untuk mempercepat laju pengembangan industri pariwisata di Indonesia dengan kapitalisasi pasar wisata ramah muslim, kita perlu memberikan nilai lebih pada produk dan jasa yang ditawarkan, diiringi dengan peningkatan mutu secara berkelanjutan yang sesuai dengan suasana wisata ramah muslim pascapandemi,” ujar Riyanto usai penandatangan MoU antara PPHI dengan Crescentrating di Kantor Komite Nasional Ekonomi dan Keuangan Syariah (KNEKS) di Jakarta seperti dilansir dari Bisnis.com, Jumat (14/10/2022).

Riyanto menjelaskan seiring dengan pemulihan kondisi industri pariwisata, pihaknya dengan Crescentrating berupaya mempercepat laju pemulihan industri pariwisata Indonesia dengan menyelenggarakan kapitalisasi pasar travel ramah muslim. Tujuan jangka pendek dari kerja sama ini yakni meningkatkan laju pertumbuhan wisatawan muslim ke Indonesia.

Advertisement

Riyanto menjelaskan seiring dengan pemulihan kondisi industri pariwisata, pihaknya dengan Crescentrating berupaya mempercepat laju pemulihan industri pariwisata Indonesia dengan menyelenggarakan kapitalisasi pasar travel ramah muslim. Tujuan jangka pendek dari kerja sama ini yakni meningkatkan laju pertumbuhan wisatawan muslim ke Indonesia.

Baca Juga: Poltekpar NHI Bandung Adakan Penelitian di Desa Wisata Sangiran, Ini Hasilnya

“Kebangkitan ekonomi Indonesia pascapandemi salah satunya didukung oleh sektor pariwisata yang mampu bangkit dengan cepat. Potensi pariwisata ramah muslim yang sangat baik di Indonesia perlu untuk terus kita tingkatkan untuk mengantisipasi peningkatan jumlah perjalanan dan kunjungan wisatawan muslim internasional dari berbagai negara,” ungkapnya.

Advertisement

“Angka ini merepresentasikan 18 persen dari total kedatangan wisatawan mancanegara ke Indonesia. Indonesia meraih posisi kedua di laporan GMTI 2022, mempertegas kedudukannya sebagai salah satu destinasi ramah muslim terbaik di dunia,” ujar Riyanto.

Baca Juga: Jalan Kampung Batik Kauman Solo Rusak, Bikin Warga dan Pengunjung Tak Nyaman

Dia membeberikan, inisiasi awal dalam kerjasama antara Crescentrating dan PPHI meliputi menyelenggarakan Global Muslim-Friendly Tourism Summit 2023 bersamaan dengan B2B/B2C Travel Fair, meluncurkan kembali Indonesia Muslim Travel Index (IMTI), peluncuran Muslim-lifestyle Indonesia Awards, program rating dan akreditasi bagi pelaku industri dan penyedia jasa ramah muslim, dan peluncuran platform untuk berinteraksi dengan pelaku industri ramah Muslim di Indonesia.

Advertisement

“Indonesia Muslim Travel Index (IMTI), yang dirilis pada 2018 dan 2019, akan diluncurkan kembali pada 2023. IMTI memberikan pemaparan komprehensif atas kesiapan tiap provinsi dalam menyambut kedatangan wisatawan, terutama wisatawan muslim,” ujar Riyanto.

Artikel ini telah tayang di Bisnis.com dengan judul Indonesia Kebanjiran Wisatawan Muslim Global, 2023 Diperkirakan Mencapai 140 Juta Wisatawan.

Baca Juga: Natal Nyambung ke Imlek, Kawasan Balai Kota Solo Berhias Lampion selama 2 Bulan

Advertisement

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif